Garuda Indonesia Targetkan Penumpang Jakarta-Mumbai 80 Persen

Prima Gumilang | CNN Indonesia
Rabu, 14 Des 2016 04:56 WIB
Maskapai Garuda Indonesia menargetkan penumpang pada rute penerbangan Jakarta–Mumbai via Bangkok mencapai tingkat isian 80 persen di minggu pertama.
Maskapai Garuda Indonesia menargetkan penumpang pada rute penerbangan Jakarta–Mumbai via Bangkok mencapai tingkat isian 80 persen di minggu pertama. (Ilustrasi foto: CNN Indonesia/Lalu Rahadian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia menargetkan penumpang pada penerbangan Jakarta–Mumbai via Bangkok dapat mencapai tingkat isian 80 persen.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo usai pertemuan bersama mitra bisnis dan agen travel di Mumbai, India, Selasa (13/12).

“Dengan market landscape India khususnya Mumbai yang menunjukan potensi yang menjanjikan, kami optimis dapat memenuhi tingkat keterisian penumpang di atas 80 persen pada minggu pertama beroperasinya layanan rute Jakarta–Mumbai yang dilayani melalui transit di Bangkok tersebut,” kata Arif dalam keterangan tertulisnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyampaikan, tanpa dukungan mitra bisnis dan stakeholder terkait di Mumbai, Garuda Indonesia tidak dapat memperluas jaringan penerbangan di India, dalam hal ini Mumbai.

Menurutnya, Mumbai merupakan salah satu hub penerbangan terpadat di India dengan berbagai konektivitas destinasi yang strategis, lebih dari 90 destinasi di India dan dunia.

Arif menambahkan, sejalan dengan tren pertumbuhan penumpang, pihaknya berusaha melayani penerbangan secara langsung (direct flight) baik melalui basis hub Jakarta dan Denpasar, ke destinasi strategis di India.

Dia mengatakan, Garuda Indonesia berupaya memaksimalkan basis konektivitas antarkedua negara. Dengan demikian, hubungan bilateral antara Indonesia dan India dapat diperkuat melalui berbagai peningkatkan aktivitas perekonomian, pariwisata, serta sosial budaya.

Sementara itu, Asisten Deputy Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Vincensius Jumadu mengatakan, dengan dibukanya layanan penerbangan Garuda ke Mumbai, pihaknya memproyeksikan kontribusi peningkatkan jumlah kunjungan wisatawan India ke Indonesia hingga 1 juta penumpang pada 2017 mendatang.
Ilustrasi Pesawat Garuda IndonesiaIlustrasi Pesawat Garuda Indonesia. (Foto: ANTARA FOTO/Lucky R)
Dipilihnya Bangkok sebagai hub transit penerbangan Jakarta-Mumbai juga didasari pertimbangan potensi double leisure pada destinasi penerbangan tersebut. Dengan demikian, pengguna jasa dapat leluasa memilih agenda perjalanan ke beberapa destinasi wisata melalui konektivitas penerbangan yang nyaman.

Rute penerbangan ini juga sejalan dengan program yang dijalankan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pariwisata yang tengah mendorong peningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dunia ke Indonesia, dalam hal ini khususnya wisatawan dari India.

Penerbangan Jakarta – Mumbai vv (via Bangkok) tersebut juga merupakan bagian dari program pengembangan jaringan (network) penerbangan Garuda Indonesia di kawasan Asia, khususnya di kawasan Asia bagian selatan (Mumbai).

Mumbai merupakan salah satu pusat perekonomian tersibuk di India, dan memiliki Gross Domestic Product (GDP) tertinggi dari kota manapun di Asia Selatan, Barat, atau Tengah.

Dengan dilayaninya penerbangan Jakarta-Mumbai vv (via Bangkok) tersebut diharapkan dapat memberikan pilihan yang beragam bagi masyarakat India yang hendak bepergian ke beberapa kota besar di Indonesia, khususnya ke Jakarta, Denpasar, Surabaya dan Medan.

Kini masyarakat di India dapat dengan mudah untuk mengakses penerbangan ke Indonesia melalui kota Jakarta, dengan waktu transit yang begitu singkat di Bangkok.

Selain India, Garuda Indonesia juga telah melayani penerbangan dari Jakarta ke berbagai negara di kawasan Asia lainnya, di antaranya ke Singapura, Malaysia (Kuala Lumpur), Thailand (Bangkok), China (Beijing, Guangzhou, Shanghai), Korea Selatan (Seoul), Jepang (Tokyo, Osaka) dan Arab Saudi (Jeddah, Madinah). (pmg/pmg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER