Fahad bin Faisal, Pangeran Arab yang Terpikat Bali
Rahman Indra | CNN Indonesia
Jumat, 03 Mar 2017 20:16 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud ke Indonesia dari tanggal 1 hingga 9 Maret ini tidak sendirian. Dalam rombongan 1500 orang ini, ikut pula 25 pangeran dari keluarga besar Raja. Setelah tiga hari di Jakarta, besok (4/3), rombongan akan meneruskan perjalanan ke Bali untuk berlibur.
Pilihan Raja Salman untuk meneruskan liburan ke Bali ini diyakini mendapat masukan dan panduan dari salah seorang Pangeran yang ikut serta dalam rombongan.
Adalah Fahad bin Faisal Al-Saud, keponakan Raja Salman, yang sebelumnya pernah berlibur di Bali awal tahun ini selama kurang lebih dua pekan.
Hal tersebut terlihat dari sejumlah foto yang diunggahnya lewat akun Instagram @yolofahad. Seperti dilihat dari akun tersebut, ada beberapa postingan foto dirinya sedang berlibur di Bali.
Dari rentetan foto itu, diketahui pangeran tiba di Bandara International I Gusti Ngurah Rai pada 30 Desember 2016. Ia mengunggah foto dan video saat menikmati malam Tahun Barunya di Bali.
Selain momen tahun baru, Pangeran Fahad juga berkunjung ke salah satu objek wisata ternama di Bali, Pura Tirtha Empul.
[Gambas:Instagram]
Pada 16 Januari lalu, ia membagi postingan fotonya bersantai di kolam renang, dan mengucapkan selamat tinggal Bali.
"Bye #Bali it's been epic till next time. much love to #balitribe and all the amazing new and old friends that we met while on this magical island. #gratitudeistheansweralaways."
Esok, Sabtu (4/3) Pangeran sekaligus pemerhati mode ini akan kembali ke Pulau Dewata yang telah membuatnya terpikat. Namun, kali ini ia pergi bersama rombongan besar kerajaan.
Pangeran 'nyentrik'
Pangeran Fahad bin Faisal Al Saud diperkirakan masih berusia 30-an tahun dan pernah melanjutkan studinya di Stanford University jurusan Teknik Mesin. Selain fokus di perkuliahan, Fahad termasuk pangeran yang aktif dan berjiwa wirausaha. Ia turut berperan membentuk organisasi di antaranya Komunitas Muslim di kampus pada 2003.
Usai menamatkan studinya, Pangeran Fahad menjadi analis Facebook pada 2008, dan setahun berikutnya ditunjuk sebagai Head of User Operations untuk Facebook Arab. Kabarnya, ia tidak melanjutkan studi master karena ketertarikannya pada Facebook.
Jiwa wirausahanya membuat ia tidak mudah tinggal diam dan menjalani hidup mewah sebagai seorang pangeran begitu saja. Fahad juga menggawangi beberapa bisnis di bidang teknologi, seperti Na3M Games dan Appiphany. Ia juga membuat sejumlah aplikasi dan permainan ponsel.
Tinggal di Los Angeles, Fahad menjadi konsultan untuk pemerintah Saudi dalam hal teknologi internet dan program khusus anak-anak muda.
[Gambas:Instagram]
Selain melek teknologi, ia tak menutup diri untuk aktif bersosialisasi. Bahkan, masuk dalam jajaran dunia fesyen. Ia pernah menghadiri pekan peragaan busana dan di salah satu postingannya, ia membagi sampul majalah Vogue Arab di mana model Gigi Hadid mengenakan hijab.
Kepada 95 ribu pengikutnya, Pangeran Fahad termasuk warga Instagram yang sangat aktif. Ia membagi postingan hingga 13.548 foto dan video dimana yang terbaru ia mengunggah foto bendera Indonesia dan Arab Saudi sebagai bentuk persahabatan.
[Gambas:Instagram] (rah)
Pilihan Raja Salman untuk meneruskan liburan ke Bali ini diyakini mendapat masukan dan panduan dari salah seorang Pangeran yang ikut serta dalam rombongan.
Adalah Fahad bin Faisal Al-Saud, keponakan Raja Salman, yang sebelumnya pernah berlibur di Bali awal tahun ini selama kurang lebih dua pekan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari rentetan foto itu, diketahui pangeran tiba di Bandara International I Gusti Ngurah Rai pada 30 Desember 2016. Ia mengunggah foto dan video saat menikmati malam Tahun Barunya di Bali.
Selain momen tahun baru, Pangeran Fahad juga berkunjung ke salah satu objek wisata ternama di Bali, Pura Tirtha Empul.
[Gambas:Instagram]
Pada 16 Januari lalu, ia membagi postingan fotonya bersantai di kolam renang, dan mengucapkan selamat tinggal Bali.
"Bye #Bali it's been epic till next time. much love to #balitribe and all the amazing new and old friends that we met while on this magical island. #gratitudeistheansweralaways."
Esok, Sabtu (4/3) Pangeran sekaligus pemerhati mode ini akan kembali ke Pulau Dewata yang telah membuatnya terpikat. Namun, kali ini ia pergi bersama rombongan besar kerajaan.
Pangeran 'nyentrik'
Pangeran Fahad bin Faisal Al Saud diperkirakan masih berusia 30-an tahun dan pernah melanjutkan studinya di Stanford University jurusan Teknik Mesin. Selain fokus di perkuliahan, Fahad termasuk pangeran yang aktif dan berjiwa wirausaha. Ia turut berperan membentuk organisasi di antaranya Komunitas Muslim di kampus pada 2003.
Usai menamatkan studinya, Pangeran Fahad menjadi analis Facebook pada 2008, dan setahun berikutnya ditunjuk sebagai Head of User Operations untuk Facebook Arab. Kabarnya, ia tidak melanjutkan studi master karena ketertarikannya pada Facebook.
Jiwa wirausahanya membuat ia tidak mudah tinggal diam dan menjalani hidup mewah sebagai seorang pangeran begitu saja. Fahad juga menggawangi beberapa bisnis di bidang teknologi, seperti Na3M Games dan Appiphany. Ia juga membuat sejumlah aplikasi dan permainan ponsel.
Tinggal di Los Angeles, Fahad menjadi konsultan untuk pemerintah Saudi dalam hal teknologi internet dan program khusus anak-anak muda.
[Gambas:Instagram]
Selain melek teknologi, ia tak menutup diri untuk aktif bersosialisasi. Bahkan, masuk dalam jajaran dunia fesyen. Ia pernah menghadiri pekan peragaan busana dan di salah satu postingannya, ia membagi sampul majalah Vogue Arab di mana model Gigi Hadid mengenakan hijab.
Kepada 95 ribu pengikutnya, Pangeran Fahad termasuk warga Instagram yang sangat aktif. Ia membagi postingan hingga 13.548 foto dan video dimana yang terbaru ia mengunggah foto bendera Indonesia dan Arab Saudi sebagai bentuk persahabatan.
[Gambas:Instagram] (rah)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER