Ayu Gani Merasa Lebih Putih Setelah Warna Rambut Berubah
Elise Dwi Ratnasari | CNN Indonesia
Rabu, 05 Apr 2017 12:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Jawara Asia's Next Top Model (AsNTM) putaran ketiga, Ayu Gani selama ini dikenal punya wajah khas dengan rambut hitam. Tapi kini ia tampil beda dengan rambut berwarna. Ia mengaku ini merupakan kali pertama ia mewarnai rambut.
"Iya (pertama kali). Sebenarnya dari dulu pengen warnain rambut, tapi takut jelek, takut nggak pede," kata Gani, sapaan akrab Ayu Gani, saat ditemui usai konferensi pers peluncuran produk perawatan rambut di Jakarta pada Selasa (4/4).
Dengan rambut berwarna kehijauan, Gani mengaku seperti tidak ingin berganti warna rambut yang terlalu ekstrem. Kemungkinan, lanjutnya, ia nantinya ingin mencoba warna lain seperti oranye atau blorange (blood orange).
"Cuma, emang aku masih terikat kontrak sama banyak brand. Jadi nggak bisa warna-warni, walau pengen banget," ujarnya.
Awalnya, Gani merasa punya rambut hitam itu sudah cukup menunjang penampilan. Namun setelah melihat dan merasakan sendiri rambutnya diwarnai, ia merasakan ada perbedaan. Gani punya warna kulit gelap sehingga pemilihan warna terang membuat kulitnya lebih cerah.
"Orang ada yang bilang gini, Gani kayak bule jadi putih," katanya disusul tawa.
Menurut Gani, rambut barunya kini membuat kulitnya tidak kelihatan kusam dan membawa perubahan pada penampilannya secara keseluruhan.
Ia pun berbagi tips merawat rambut. Menurutnya, merawat rambut sebaiknya dengan produk yang khusus merawat rambut. Pilih produk yang spesialisasinya merawat rambut. Khusus untuk pewarnaan rambut, Gani berkata orang harus pintar-pintar memilih produk pewarnaan rambut.
"Nggak semua merek pewarna rambut itu bagus, kita perlu research dulu," ucapnya.
Selepas dari ajang AsNTM pada 2015 lalu, Gani tergabung dalam agensi model kenamaan, Storm Model Management. Ia bercerita kontrak AsNTM dengan agensi itu hanya tiga bulan, bukan lima tahun seperti kabar yang selama ini beredar. Beruntung hingga kini Gani masih melanjutkan kontrak bersama Storm.
"Setelah tiga bulan itu tergantung dari Storm-nya mau lanjut atau tidak dan kebetulan aku dilanjutin. Jadi sampai sekarang aku masih di bawah Storm Model Management,"katanya.
Ia bercerita, musim memang jadi tantangan selama ia bekerja di bawah asuhan agensi model Tyra Banks itu. Di sana mengenal empat musim sedangkan Indonesia hanya dua musim. Bahkan pemotretan dengan tema musim panas, dilakukan saat musim dingin.
"Di sana, kalau musim dingin fotonya buat musim panas. Pakainya baju-baju tanpa lengan, tapi fotonya waktu musim dingin. Setelah pose, semenit kemudian ditutupin selimut," ceritanya.
Selain itu, Gani merasa iklim persaingan antar model tidak begitu terasa saat di London. Berbeda saat di Indonesia, Gani merasa memiliki saingan karena tipikal wajah seperti dirinya ada banyak. Agensi-agensi model di London pun, kata Gani, mungkin hanya memiliki beberapa model berwajah Asia, termasuk dirinya.
"Jadi kebanyakan kalau mereka ada sesi pemotretan, selalu ada tiga orang, kulit putih, kulit gelap dan Asian, aku selalu dapet yang mewakili Asian," pungkasnya.
[Gambas:Instagram] (sys)
"Iya (pertama kali). Sebenarnya dari dulu pengen warnain rambut, tapi takut jelek, takut nggak pede," kata Gani, sapaan akrab Ayu Gani, saat ditemui usai konferensi pers peluncuran produk perawatan rambut di Jakarta pada Selasa (4/4).
Dengan rambut berwarna kehijauan, Gani mengaku seperti tidak ingin berganti warna rambut yang terlalu ekstrem. Kemungkinan, lanjutnya, ia nantinya ingin mencoba warna lain seperti oranye atau blorange (blood orange).
"Cuma, emang aku masih terikat kontrak sama banyak brand. Jadi nggak bisa warna-warni, walau pengen banget," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang ada yang bilang gini, Gani kayak bule jadi putih," katanya disusul tawa.
Menurut Gani, rambut barunya kini membuat kulitnya tidak kelihatan kusam dan membawa perubahan pada penampilannya secara keseluruhan.
Ia pun berbagi tips merawat rambut. Menurutnya, merawat rambut sebaiknya dengan produk yang khusus merawat rambut. Pilih produk yang spesialisasinya merawat rambut. Khusus untuk pewarnaan rambut, Gani berkata orang harus pintar-pintar memilih produk pewarnaan rambut.
"Nggak semua merek pewarna rambut itu bagus, kita perlu research dulu," ucapnya.
Selepas dari ajang AsNTM pada 2015 lalu, Gani tergabung dalam agensi model kenamaan, Storm Model Management. Ia bercerita kontrak AsNTM dengan agensi itu hanya tiga bulan, bukan lima tahun seperti kabar yang selama ini beredar. Beruntung hingga kini Gani masih melanjutkan kontrak bersama Storm.
"Setelah tiga bulan itu tergantung dari Storm-nya mau lanjut atau tidak dan kebetulan aku dilanjutin. Jadi sampai sekarang aku masih di bawah Storm Model Management,"katanya.
Ia bercerita, musim memang jadi tantangan selama ia bekerja di bawah asuhan agensi model Tyra Banks itu. Di sana mengenal empat musim sedangkan Indonesia hanya dua musim. Bahkan pemotretan dengan tema musim panas, dilakukan saat musim dingin.
"Di sana, kalau musim dingin fotonya buat musim panas. Pakainya baju-baju tanpa lengan, tapi fotonya waktu musim dingin. Setelah pose, semenit kemudian ditutupin selimut," ceritanya.
Selain itu, Gani merasa iklim persaingan antar model tidak begitu terasa saat di London. Berbeda saat di Indonesia, Gani merasa memiliki saingan karena tipikal wajah seperti dirinya ada banyak. Agensi-agensi model di London pun, kata Gani, mungkin hanya memiliki beberapa model berwajah Asia, termasuk dirinya.
"Jadi kebanyakan kalau mereka ada sesi pemotretan, selalu ada tiga orang, kulit putih, kulit gelap dan Asian, aku selalu dapet yang mewakili Asian," pungkasnya.
[Gambas:Instagram] (sys)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER