Turis Amerika Semakin Doyan Jajan Kuliner Lokal

Jakarta, CNN Indonesia -- Semakin banyak wisatawan muda yang melakukan perjalanan wisata tahun ini. Kondisi tersebut membuat industri pariwisata semakin bergairah, di tengah isu ancaman terorisme dan menurunnya nilai tukar mata uang di sejumlah negara.

Tapi, wisatawan muda tak hanya datang, berfoto, berpesta dan bermalam. Salah satu kegiatan wisata yang kian mereka gemari ialah menyicipi kuliner lokal.

Pilihan Redaksi Rayuan Kuliner Tradisional Jepara, Kota Kelahiran RA Kartini Kongko Berbudaya di Karesidenan Surakarta Berburu Kenikmatan Kentang Dieng dan Mie Ongklok Wonosobo

Dalam survei asosiasi industri otomotif di Amerika Serikat (AS), AAA, diketahui kalau sebanyak lebih dari 22 juta wisatawan muda asal Negeri Paman Sam mengaku selalu berwisata kuliner saat datang ke tempat tujuan baru.

Bahkan, tak sedikit dari mereka yang merencanakan perjalanan wisata dengan niat berwisata kuliner.

Automobile Club of Southern California, rekanan AAA dalam menyusun survei, juga menyatakan kalau wisatawan muda AS semakin sering mencari paket perjalanan wisata yang menyediakan program wisata kuliner.

“Dari kuliner lokal, wisatawan muda merasa lebih mudah mengenal budaya kawasan baru yang dijelajahinya,” kata Direktur AAA, Bryan Shilling, seperti yang dikutip dari Travelers Today pada Jumat (28/4).

“Wisatawan muda biasanya mengeluarkan uang sebanyak US$63 (sekitar Rp839 ribuan) per orang untuk sekali berwisata kuliner. Mereka juga mulai menyediakan dana khusus untuk merasakan pengalaman tersebut. Ini sangat potensial untuk dikembangkan,” lanjutnya.

Kuliner memang menjadi daya tarik wisata. Selama ini, negara yang banyak diuntungkan oleh keunikan kulinernya ialah Spanyol, Perancis dan Italia.

Di Asia, wisatawan muda biasanya mengincar wisata kuliner dengan rasa yang serba gurih dan pedas.

Vietnam, Thailand, Jepang dan Indoneia, merupakan beberapa negara Asia dengan wisata kuliner yang dianggap mengesankan bagi mereka.

Kuliner khas Padang dengan sajian mewah menjadi andalan KBRI Madrid memperkenalkan kekayaan kuliner Indonesia di Spanyol. (Dok. Burhan Abe)

Dilansir dari CNN, di Indonesia ada banyak pilihan kuliner yang selalu dicari oleh wisatawan mancanegara, seperti sambal, sate, bakso, soto, nasi goreng, gado-gado, nasi uduk, nasi padang, bubur ayam, gorengan sampai durian.

“Saya selalu tertarik untuk mencoba kuliner lokal. Tapi, saja jadi berpikir dua kali kalau penyajiannya tak sehat atau jorok,” kata Ben, salah satu wisatawan asal AS yang sedang berkunjung ke Jakarta, ketika dihubungi oleh CNNIndonesia.com.

Lain dengan Nat, rekannya yang mengatakan tidak terlalu peduli dengan kualitas penyajian kuliner lokal.

“Saya mungkin cenderung nekat, karena penasaran. Seperti saat saya menyicipi durian, saya hanya sanggup menikmatinya dalam satu gigitan. Setelah itu, durian tersebut saya foto untuk Instagram dan berikan kepada yang lain,” ujar Nat sambil tertawa.

(ard)