Enam Senyawa 'Ajaib' Durian yang Menyehatkan Tubuh

Jakarta, CNN Indonesia -- Aroma tak sedap dan duri jadi masalah utama orang-orang enggan makan durian. Tak dimungkiri, baunya memang menyengat dan duri tajamnya 'menyakiti.' Dunia pun seolah terbagi dua, pecinta durian atau pembenci durian. Namun belakangan ini, masalah duri sudah punya jawabannya karena seorang penjual durian di Thailand punya cara 'ajaib' menyingkirkan duri durian. 

Lihat juga: Durian Tanpa Duri, Cara 'Aman' Makan si Raja Buah

Namun bagi pecinta durian, sekalipun aromanya kurang 'menyenangkan,' durian dianggap punya rasa yang enak. Sang raja buah ini memang sangat populer di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan Thailand.

Kepopulerannya ini membuat buah berduri tersebut disebut sebagai raja buah.

Di balik kulitnya yang berduri, tampilannya yang tak menarik, serta aromanya yang menyengat, durian ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan.

Lihat juga: Ada Apa dengan Buah Durian?

Berikut beberapa manfaat kesehatan yang mengejutkan dari sebuah durian.

Foto: Courtesy of Facebook/Por Pala-U Farm Durian tanpa duri dari Thailand yang hebohkan pecinta durian

1. Sumber energi terbaik

Satu porsi buah durian (sekitar 243 gram) bisa memenuhi sekitar 20 persen kebutuhan karbohidrat harian Anda.

Beberapa orang mungkin tidak ingin menyantapnya karena alasan diet. Namun pelari, atlet, dan beberapa orang yang mencari tambahan asupan energi menganggap durian sebagai sumber karbohidrat terbaik.

2. Sumber serat

Salah satu keuntungan makan durian adalah kandungan seratnya yang tinggi. Dalam satu porsi saji durian mengandung sekitar sembilan gram serat.

Jumlah serat ini memenuhi sekitar 37 persen kebutuhan serat harian (berdasar kebutuhan 2000 kalori).

Lihat juga: Kuliner Ramadan: Ketan Kinca Durian

Foto: CNN Indonesia/Damar Sinuko durian memiliki aroma yang menyengat

3. Tinggi kandungan lemak dan kalori

Konsumsi durian akan membantu membuat Anda kenyang. Seporsi durian mengandung sekitar 350 kalori dan 13 gram lemak. Namun tak perlu khawatir karena jenis lemak buah durian ini termasuk lemak baik.

Hanya saja, kontrol konsumsi durian Anda. Kandungan lemak dan kalori buah ini akan membuat Anda cepat gemuk jika disantap berlebihan.

4. Tinggi vitamin C

Konsumsi durian sama artinya dengan mendapat keuntungan konsumsi vitamin C. Durian memang dikenal sebagai sumber vitamin C yang tinggi.

Vitamin C dalam tubuh diketahui bermanfaat untuk mencegah penyakit, menyembuhkan luka, menurunkan kolesterol, dan memperbaiki aliran darah.

Selain vitamin C, buah durian juga mengandung vitamin B yang bermanfaat untuk mencegah penuaan dini dan penyakit jantung.

Lihat juga: Indole, 'Biang Kerok' Bau Durian yang Menyengat

5. Tinggi zat besi dan mineral lain

Durian mengandung banyak zat besi dan juga tembaga. Kedua mineral ini dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah yang sehat.

Durian juga mengandung mangan yang bisa membantu membuat kulit dan tulang jadi lebih kuat.

Buah berduri ini juga mengandung potasium yang penting untuk mengontrol tekanan darah, menjaga kadar garam darah, dan menjaga detak jantung.

Lihat juga: Fenomena Durian Lokal

Foto: ANTARA FOTO/Siswowidodo durian lokal juga tak kalah nikmat dengan durian Thailand

6. Punya kandungan tryptophan, thiamin, dan folat

Pernah penasaran mengapa setelah makan durian, Anda langsung mengantuk? Ternyata ini disebabkan oleh kandungan tryptophan dalam durian.

Selain kandungan tryptophan, durian juga mengandung thiamin. Thiamin akan membantu tubuh untuk mengolah karbohidrat jadi energi.

Mengutip Lifehack, kandungan senyawa lain dalam durian adalah folat. Senyawa ini akan membantu mencegah sakit jantung. Selain itu, durian ternyata juga bisa membantu perkembangan janin saat hamin. Kandungan folat juga bisa membantu memperbaiki fungsi otak. (chs)