Kemenpar Pasarkan Wisata Indonesia di China

adv | CNN Indonesia
Jumat, 04 Agu 2017 14:39 WIB
Wonderful Indonesia (WI) bakal tampil di pameran akbar di Tiongkok Xian Silk Road International Tourism Expo (XSITRE) 2017.
Jakarta, CNN Indonesia -- Wonderful Indonesia (WI) bakal tampil di pameran akbar di Tiongkok Xian Silk Road International Tourism Expo (XSITRE) 2017. Kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah China ini akan digelar di Qujiang International Conference & Exhibitor Centre Xian, China pada 4-6 Agustus 2017.

Deputi Pengembangan Pemasaran Mancanegara Kemenpar I Gde Pitana mengatakan, China adalah pasar pariwisata paling seksi. Juga menggiurkan bagi Indonesia.

Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), sebanyak 4,2 juta wisman mengunjungi Indonesia sepanjang Januari-April 2017.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah itu meningkat 19,34% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 3,52 juta orang. Dari angka itu, 1,1 juta merupakan wisman asal China," ujar Pitana dalam rilisnya, Jumat (8/4/2017).

Pitana menguraikan, inbound tourism asal China sudah sangat terasa di Manado dan Bali. Daerah di Sulawesi itu kembali dibanjiri wisatawan asal China.

Hingga bulan Juli ini, jumlah wisatawan China yang masuk Sulawesi Utara mencapai 35.045 orang. Semuanya terbang secara bergelombang dengan pesawat charter milik maskapai penerbangan Lion Air dari enam kota di China.

Dan untuk tahun 2017, pemerintah sudah mematok target kontribusi pariwisata terhadap perekonomian (PDB) nasional sebesar 13% .

Dalam artian, devisa yang dihasilkan sebesar Rp 200 triliun, penyerapan tenaga kerja sebanyak 12 juta, jumlah kunjungan wisman 15 juta dan pergerakan wisnus 265 juta, serta indeks daya saing (WEF) berada di ranking 40 meningkat dari posisi saat ini di ranking 50 dunia.

“Pameran di tempat ditemukannya Terracotta ini merupakan momentum potensial untuk menjaring lebih banyak wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia terutama wisman dari China. Dikarenakan pameran tersebut merupakan pameran yang diselenggarakan setiap tahun dan menjadi pameran terbesar yang ada di China,” harapnya.

Asdep Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar Vinsensius Jamadu menambahkan, Wonderful Indonesia akan berpromosi di Paviliun Indonesia No. 2T -30, dengan luas total 108 m2 dengan konsep B to B (Business to Business) Promotion dan berbasis Pre-Scheduled Appointment (PSA).

Di sini akan terjadi kontak dan kontrak bisnis antara para seller (Indonesia) dan buyers (good mix of international dan Chinese buyers).

"Setiap hari, Indonesia akan membuat takjub para pengunjung dengan tarian tradisional yang beragam. Pojok kopi juga tersedia bagi pengunjung, game permainan yang gimik dan menarik, serta mendistribusikan materi promosi," ujar Vinsensius.

Vincensius menyampaikan, dalam pameran ini, Kemenpar juga akan memberikan stan yang terletak di dekat Branding Wonderful Indonesa kepada Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Jambi.

"Ada banyak informasi seperti sosialisasi Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018, memperkenalkan logo Asian Games 2018 dan juga informasi tentang bebas visa ke Indonesia," ucapnya.

XSITRE 2017 merupakan pameran terbesar yang didukung oleh Pemerintah Xian dengan skala 25.000 m2.  Pameran ini diisi 500 exhibitors dari 30 negara dan diproyeksikan dikunjungi 45.000 orang selama 3 hari pameran.

Akan ada 6 elemen dari pariwisata yaitu kuliner, akomodasi, transportasi, perjalanan, belanja dan hiburan yang akan disajikan.

“Selain sebagai ajang mempromosikan destinasi wisata di Indonesia kepada masyarakat China, XSITRE 2017 diharapkan juga bisa menghasilkan transaksi yang signifikan dari hasil penjualan paket wisata dalam upaya mendatangkan wisatawan China ke Indonesia dan memperkenalkan destinasi-destinasi pariwisata Indonesia,” pungkasnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menilai, dalam beberapa tahun terakhir, kunjungan wisatawan China ke Indonesia terus meningkat. Salah satunya karena promosi yang gencar dari Pesona Indonesia baik melalui sales mission, pameran, dan ranah digital.

"Ini menjadi bagian strategi kami untuk mencapai target kunjungan wisman sebesar 15 juta tahun 2017. Juga menjadi momentum yang tepat untuk mempromosikan pariwisata Indonesia di sana. Tahun ini akan ada 10 pemain industri yang terdiri dari hotel, agen perjalanan, dan 2 dari Departemen Pariwisata," kata Arief .

Tahun lalu, di kota yang sama, Wonderful Indonesia juga sudah tampil di pameran ini untuk mempomosikan jalur Laksamana Cheng Ho, kisah Cheng Ho masa lalu, dari China ke Asia Tenggara dan 10 kota di Indonesia.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER