Jakarta, CNN Indonesia -- Publik dikejutkan dengan aksi bugil seorang pria yang berupaya merangsek masuk ke ring satu istana. Ia pun dibekuk Paspampres dan dibawa ke kantor Polsek Gambir, Jakarta Pusat.
Psikolog Mira Anin sendiri belum bisa memastikan apa yang sebenarnya dialami pria ini. Akan tetapi, ia mengatakan bahwa kemungkinan besarnya, si pria mengalami tekanan mental.
"Bisa dipastikan ia mengalami tekanan (mental) atau ada kemungkinan lain. Kemungkinan lain ya bisa ia melakukan aksi karena dorongan eksternal terkait situasi politik," katanya saat dihubungi
CNNIndonesia.com, di Jakarta, pada Senin (28/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun berharap polisi bisa meluruskan persoalan ini dengan profesional, serta melibatkan tenaga medis terkait. Mira sendiri heran mengapa istana yang penjagaannya begitu ketat bisa dimasuki seorang pria telanjang dengan mudah.
Menilik aksi bugil yang akhir-akhir ini terjadi, publik mempertanyakan keterkaitan aksi ini dengan gangguan mental seperti eksibisionis dan
streaker. Kedua jenis gangguan mental ini berhubungan dengan aksi seseorang tanpa mengenakan busana.
Namun, Mira menjelaskan, aksi di istana tadi pagi tidak bisa serta merta digolongkan dalam gangguan mental eksibisionis atau streaker. Ia berkata, perlu dicari tahu informasi kapan ia mulai menanggalkan pakaian. Pasalnya, menurutnya, seorang eksibisionis hanya memperlihatkan area privat tubuhnya.
"Mereka secara tiba-tiba membuka area privat tubuh di depan pihak yang lemah secara sosial seperti perempuan dan anak-anak. Mereka memperoleh kenikmatan seksual dari aksinya ini. Sementara, pria yang masuk istana ini benar-benar menanggalkan pakaiannya," jelasnya.
Streaker juga termasuk gangguan mental. Secara normatif, lanjut Mira, telanjang di area publik tidak dibenarkan.
"Mereka melakukan itu sedang mengalami episode tekanan, sehingga sulit menilai perilaku dia bertentangan dengan norma yang ada. Dia merasa fine-fine saja, tapi hal ini tidak benar," katanya.
Sebenarnya, seorang yang mengalami gangguan psikosis, punya kelainan, biasanya tampilannya lusuh dan kumal. Namun hal ini tak begitu saja bisa dijadikan patokan. Seorang eksibisionis justru penampilannya rapi dan terlihat normal seperti yang lain. Ia akan beraksi di titik atau lingkungan tertentu.
(rah)