Chef Restoran Perancis Menolak Diberikan Bintang Michelin
Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Sabtu, 23 Sep 2017 14:48 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Selama dua dekade, restoran Le Suquet di selatan Perancis selalu mendapat tiga bintang Michelin. Penghargaan tertinggi dalam dunia kuliner itu diberikan karena kelezatan masakan olahan sang juru masaknya, Sébastian Bras.
Namun, Bras tidak pernah ingin menerima bintang Michelin, berapa pun jumlahnya.
Dalam unggahan status Facebook-nya, Bras malah mengatakan kalau tim juri bintang Michelin tak perlu repot-repot memberi penilaian untuk restorannya tiap tahun.
Ia juga tak ingin restorannya mendapatkan bintang Michelin di tahun depan.
“Kami tidak ingin terlibat dalam penilaian, karena kami ingin bekerja dalam kedamaian,” kata Bras, seperti yang dilansir dari Travel and Leisure.
“Kami ingin merasaan semangat baru di rumah kami,” lanjutnya dalam bahansa Perancis.
Seperti yang diberitakan AFP, tim juri bintang Michelin sudah mengetahui permintaan Bras.
Tapi, permintaan itu akan dirundingkan terlebih dahulu, karena mereka merasa kalau bintang Michelin dibuat untuk menjadi informasi berguna bagi konsumen, bukan untuk juru masak atau pemilik restoran.
Tiga bintang Michelin merupakan penghargaan yang paling bergengsi. Pada 2017, restoran Le Suquet bahkan disebut tim juri sebagai ‘restoran bermenu ajaib’.
Bras telah mengelola restorannya sejak mengambil alih operasi dari sang ayah, Michel Bras, pada 2009.
Le Suquet terkenal dengan menu Perancis tradisional yang dibuat modern dan tetap enak. Ditambah lagi dengan dekorasi ruang makannya yang sangat indah.
Turis yang berharap bisa makan di restoran ini bisa melakukan perjalanan ke kawasan Aveyron.
Tak hanya restoran, Le Suquet juga memiliki tempat penginapan sederhana dengan 13 kamar dengan pemandangan yang sangat indah.
(ard)
Namun, Bras tidak pernah ingin menerima bintang Michelin, berapa pun jumlahnya.
Dalam unggahan status Facebook-nya, Bras malah mengatakan kalau tim juri bintang Michelin tak perlu repot-repot memberi penilaian untuk restorannya tiap tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami tidak ingin terlibat dalam penilaian, karena kami ingin bekerja dalam kedamaian,” kata Bras, seperti yang dilansir dari Travel and Leisure.
“Kami ingin merasaan semangat baru di rumah kami,” lanjutnya dalam bahansa Perancis.
Seperti yang diberitakan AFP, tim juri bintang Michelin sudah mengetahui permintaan Bras.
Tapi, permintaan itu akan dirundingkan terlebih dahulu, karena mereka merasa kalau bintang Michelin dibuat untuk menjadi informasi berguna bagi konsumen, bukan untuk juru masak atau pemilik restoran.
Tiga bintang Michelin merupakan penghargaan yang paling bergengsi. Pada 2017, restoran Le Suquet bahkan disebut tim juri sebagai ‘restoran bermenu ajaib’.
Bras telah mengelola restorannya sejak mengambil alih operasi dari sang ayah, Michel Bras, pada 2009.
Le Suquet terkenal dengan menu Perancis tradisional yang dibuat modern dan tetap enak. Ditambah lagi dengan dekorasi ruang makannya yang sangat indah.
Turis yang berharap bisa makan di restoran ini bisa melakukan perjalanan ke kawasan Aveyron.
Tak hanya restoran, Le Suquet juga memiliki tempat penginapan sederhana dengan 13 kamar dengan pemandangan yang sangat indah.
(ard)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER