Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah aksi protes anti-turis, Barcelona kembali diganyang aksi protes anti-kemerdekaan. Pada Senin (9/10), ratusan ribu warga di Catalonia berdemonstrasi menolak upaya pemisahan diri dari Spanyol, setelah referendum kemerdekaan digelar pada 1 Oktober lalu.
Kerumunan yang oleh polisi diperkirakan mencapai 350 ribu itu turun ke jalan melambaikan bendera Spanyol dan Catalan sambil membawa spanduk bertuliskan "Catalonia adalah Spanyol" dan "Bersama kita lebih kuat".
Sebanyak 32 juta orang turis datang ke Barcelona sepanjang tahun lalu. Yang menjadi pertanyaan: apakah kota itu masih aman untuk dikunjungi? Berikut ini beberapa hal penting yang perlu diketahui para turis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi masih amanWalau terjadi banyak demonstrasi, namun suasana di Barcelona masih terbilang kondusif, karena belum terjadi bentrokan.
[Gambas:Instagram]Jadwal penerbangan belum ada yang ditunda, meski beberapa pusat turis tutup lebih cepat, seperti yang dilansir dari
Travel and Leisure.
Jika ingin lebih aman, sebaiknya hindari berlama-lama di area Las Ramblas dan Montjuïc, karena di sana terdapat banyak gedung pemerintahan dan area publik besar, tempat demonstrasi digelar.
Kawasan lain tak terpengaruhHingga saat ini, demonstrasi masih terjadi di Catalonia, sehingga kawasan sekitarnya tidak berpengaruh.
Demonstrasi juga terjadi di Madrid, namun sama seperti di Catalonia, di sana juga belum terjadi bentrokan.
[Gambas:Instagram]Alamat Kedutaan Besar Indonesia di MadridTuris asal Indonesia yang berencana untuk berkunjung ke Spayol di tengah aksi protes bisa menghubungi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Madrid yang beralamat di Calle de Agastia No. 65, 28043 Madrid.
Bisa juga menghubungi melalui telepon (34-91) 413-0294, 413-0394, 413-0594 atau 413-0747.
Atau melalui e-mail di
[email protected] dan situs resmi https://madrid.kemlu.go.id.
(ard)