Mengenal Hipertiroid, Penyakit yang Gerogoti Jet Li
Elise Dwi Ratnasari | CNN Indonesia
Selasa, 22 Mei 2018 10:42 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor laga Jet Li yang biasa bertarung melawan penjahat kali ini harus 'bertarung' dengan penyakit di tubuhnya. Ia disebut menderita hipertiroid dan masalah tulang belakang.
Dilansir dari South China Morning Post, aktor film 'Expendables 2' ini telah lima tahun mengidap hipertiroid. Tahun lalu, ia baru mengakui penyakitnya setelah lama absen dari muka publik. Li didiagnosis hipertiroid pada 2010 silam.
Apa itu hipertiroid?
Hipertiroid atau hipertiroidisme merupakan kondisi saat kadar hormon tiroksin dalam tubuh begitu tinggi. Hormon tiroksin dihasikan oleh kelenjar tiroid. Kelenjar ini terletak pada leher bagian depan. Hormon tiroksin berfungsi mengatur metabolisme. Gangguan pada produksi hormon otomatis membuat metabolisme tubuh Li terganggu.
Hipertiroid dapat disebabkan oleh beragam kondisi. Dilansir dari berbagai sumber, ia dapat disebabkan oleh penyakit graves atau penyakit autoimun. Tubuh membuat antibodi yang disebut thyroid-stimulating immunoglobulin (TSI). Antibodi membuat kelenjar tiroid terlalu aktif dan produksi hormon terlalu banyak.
Penyebab kedua ialah Tiroiditis atau peradangan pada kelenjar tiroid akibat infeksi bakteri, virus atau produksi antibodi yang menyerang kelenjar tiroid. Kerusakan kelenjar berakibat pada kebocoran hormon tiroid.
Selain itu, hipertiroid dapat disebabkan oleh nodul tiroid atau kemunculan gumpalan yang terbentuk pada kelenjar tiroid, efek samping obat, kanker tiroid, kehamilan, tumor adenoma pada kelenjar hipofisis atau kelenjar yang terletak di dasar otak.
[Gambas:Twitter]
Apa gejalanya?
Mereka yang mengidap hipertiroid dapat diketahui dengan melihat beberapa gejala antara lain, peningkatan tekanan darah, trmor, sering berkeringat, sulit konsentrasi, buang air lebih sering, denyut jantung tidak teratur, sulit tidur, mual dan muntah, rambut rontok, kelenjar tiroid membesar (gonsok), ginekomastia atau pembesaran kelenjar payudara pada pria dan gangguan irama jantung atau aritmia.
Penyakit ini membuat Li harus menjalani rangkaian terapi. Ia yang penganut Buddha pun melakukan meditasi dan membaca kitab suci sehingga membantu menstabilkan kondisinya.
Li juga tidak bisa melakukan aktivitas fisik berat. Pada 2013 ia pernah diperingatkan dokter bahwa ia bisa berakhir di kursi roda jika tidak patuh.
"Saya hanya pria biasa. Saya bukan Wong Fei-hung. Saya bukan Huo Yuanjia (tokoh kungfu yang ia perankan di film). Saya cuma sepertimu," katanya kala itu dikutip dari South China Morning Post (19/5).
Tak hanya hipertiroid, Li juga mengalami masalah pada tulang belakang dan kaki. Akibatnya, ia tidak bisa berdiri tegap dalam waktu lama. Kondisi ini ia alami setelah sekian banyak aktivitas fisik berat sebagai pemeran utama film, aksi laga hingga beberapa cidera. (rah)
Dilansir dari South China Morning Post, aktor film 'Expendables 2' ini telah lima tahun mengidap hipertiroid. Tahun lalu, ia baru mengakui penyakitnya setelah lama absen dari muka publik. Li didiagnosis hipertiroid pada 2010 silam.
Apa itu hipertiroid?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hipertiroid atau hipertiroidisme merupakan kondisi saat kadar hormon tiroksin dalam tubuh begitu tinggi. Hormon tiroksin dihasikan oleh kelenjar tiroid. Kelenjar ini terletak pada leher bagian depan. Hormon tiroksin berfungsi mengatur metabolisme. Gangguan pada produksi hormon otomatis membuat metabolisme tubuh Li terganggu.
Hipertiroid dapat disebabkan oleh beragam kondisi. Dilansir dari berbagai sumber, ia dapat disebabkan oleh penyakit graves atau penyakit autoimun. Tubuh membuat antibodi yang disebut thyroid-stimulating immunoglobulin (TSI). Antibodi membuat kelenjar tiroid terlalu aktif dan produksi hormon terlalu banyak.
Penyebab kedua ialah Tiroiditis atau peradangan pada kelenjar tiroid akibat infeksi bakteri, virus atau produksi antibodi yang menyerang kelenjar tiroid. Kerusakan kelenjar berakibat pada kebocoran hormon tiroid.
Selain itu, hipertiroid dapat disebabkan oleh nodul tiroid atau kemunculan gumpalan yang terbentuk pada kelenjar tiroid, efek samping obat, kanker tiroid, kehamilan, tumor adenoma pada kelenjar hipofisis atau kelenjar yang terletak di dasar otak.
[Gambas:Twitter]
Apa gejalanya?
Mereka yang mengidap hipertiroid dapat diketahui dengan melihat beberapa gejala antara lain, peningkatan tekanan darah, trmor, sering berkeringat, sulit konsentrasi, buang air lebih sering, denyut jantung tidak teratur, sulit tidur, mual dan muntah, rambut rontok, kelenjar tiroid membesar (gonsok), ginekomastia atau pembesaran kelenjar payudara pada pria dan gangguan irama jantung atau aritmia.
Penyakit ini membuat Li harus menjalani rangkaian terapi. Ia yang penganut Buddha pun melakukan meditasi dan membaca kitab suci sehingga membantu menstabilkan kondisinya.
Li juga tidak bisa melakukan aktivitas fisik berat. Pada 2013 ia pernah diperingatkan dokter bahwa ia bisa berakhir di kursi roda jika tidak patuh.
"Saya hanya pria biasa. Saya bukan Wong Fei-hung. Saya bukan Huo Yuanjia (tokoh kungfu yang ia perankan di film). Saya cuma sepertimu," katanya kala itu dikutip dari South China Morning Post (19/5).
Tak hanya hipertiroid, Li juga mengalami masalah pada tulang belakang dan kaki. Akibatnya, ia tidak bisa berdiri tegap dalam waktu lama. Kondisi ini ia alami setelah sekian banyak aktivitas fisik berat sebagai pemeran utama film, aksi laga hingga beberapa cidera. (rah)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER