Agen Travel Inggris Setop Penjualan Tiket ke 'Penyiksa Hewan'

Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan perjalanan asal Inggris, Thomas Cook, akan menyetop penjualan paket perjalanan ke taman satwa yang masih 'menyiksa' hewan.

Dua di antaranya adalah paket perjalanan ke SeaWorld di Florida dan Loro Parque di Tenerife.

"Kami sudah terlalu terlibat untuk menjaga kesejahteraan hewan dalam 18 bulan terakhir, dan memperhitungkan bukti ilmiah yang mereka sediakan. Kami juga mendapatkan respons dari para pelanggan kami, lebih dari 90% dari mereka mengatakan kepada kami bahwa penting agar perusahaan kami tetap menaruh perhatian penting pada kesejahteraan hewan," demikian penuturan CEO Thomas Cook, Peter Fankhauser dikutip dari AFP, Senin (30/7).

Lihat juga: Hurghada, Resor Musim Panas di Negeri Piramida

Para aktivis pemerhati hewan menaruh perhatian besar pada perlakuan paus yang disorot pada film dokumenter Blackfish. Dalam film yang dirilis 2013 silam, berdasarkan data penelitian intelejensia hewan, tampak paus tersebut mengalami trauma psikologi akibat tempat serta pertunjukan yang harus ditampilkan kepada para pengunjung SeaWorld.

Untuk membuka kembali penjualan ke wahana-wahana tersebut, Fankhauser menyatakan pihaknya akan meneliti kembali iktikad menjaga kesejahteraan hewan dari tempat dimaksud.

Sementara itu, pada 2016 silam, setelah perilisan BlackFish, SeaWorld telah mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan menghentikan pembiakan paus, dan tak lagi menyimpannya di penangkaran.

Lihat juga: 3 Pandangan Keliru Mengenai Kebun Binatang

(kid)