Sensus Kucing, Cara Unik Hitung Populasi Kucing di AS

Jakarta, CNN Indonesia -- Washington DC punya kebijakan sensus baru. Hanya saja kali ini mereka bukan hanya menghitung penduduk kota, melainkan untuk menghitung populasi kucing.

Proyek sensus kucing ini diberinama DC Cat Count dan dijalankan oleh kelompok Insititut Biologi Konservasi Smithsonian dan Humane Society.

Sensus kucing tiga tahunan ini dilakukan oleh kelompok publik dan swasta beberapa waktu lalu. Sensus ini bertujuan untuk membantu mengembangkan cara 'mengelola' populasi kucing di Amerika Serikat.

Lihat juga: 5 Ras Kucing Termahal di Dunia

Mereka menggunakan perangkap kamera, melakukan survei di rumah-rumah, dan teknik lainnya untuk menentukan jumlah kucing liar dan peliharaan yang hidup di kota tersebut.

Menurut data dari American Veterinary Medical Association 2012, satu dari tiga rumah tangga di AS setidaknya memelihara satu ekor kucing. Totalnya saat itu ada 74 juta orang di seluruh negara tersebut.

Lihat juga: VIDEO: Wisata Desa Kucing Taiwan Utara

Mengutip Reuters, mereka juga mengungkapkan bahwa mengetahui jumlah kucing di Washington lewat sensus kucing akan membantu alokasi sumber daya di penampungan hewan. Selain itu cara ini juga akan membantu peneliti satwa liar untuk bisa memantau kucing dan mengelola populasi kucing liar lebih baik.

Sensus tersebut diharapkan bisa selesai pada Juni 2021 mendatang.

(chs)