Ragam Makna Aksi Cium Tangan Seperti Sandi-Ma'ruf

Jakarta, CNN Indonesia -- Debat Pilpres 2019 edisi perdana telah usai. Pasangan calon Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno rampung menyampaikan pandangannya.

Kedua paslon terlihat saling berpelukan di akhir momen debat. Tak cuma itu, Sandiaga Uno bahkan mencium tangan Ma'ruf Amin hingga berkali-kali di akhir debat capres-cawapres.

Ciuman pada tangan bisa beragam makna. Umumnya, aksi mencium tangan diberikan pada seorang pria pada wanita yang dikaguminya. Selain itu, ciuman tangan juga bermakna rasa hormat terhadap seseorang.

Lihat juga: Asal-usul dan Sejarah Panjang Setelan Jas

Menilik sejarah, budaya mencium tangan bermula sejak abad 17 dan 18. Mengutip Social Mettle, gerakan mencium tangan menjadi isyarat rasa hormat para ksatria.

Awalnya, budaya mencium tangan hanya dilakoni sebagian orang di kawasan Eropa Tengah dan Timur. Namun, seiring berjalannya waktu, praktik itu terus meluas ke seantero penjuru dunia.

Mencium tangan bisa mewakili banyak hal. Tak sekadar simbol romantisme, tapi juga menjangkau rasa hormat terhadap orang tua dan masih banyak lagi. Berikut makna-makna mencium tangan.

1. Gestur romantis
Dahulu kala, orang-orang sangat menghormati ruang fisik antara seorang pria dan wanita. Tak aneh jika mencium tangan menjadi satu-satunya hal yang tepat dilakukan saat pria dan wanita bertemu.

Lihat juga: Cerita tentang Peci Si Simbol Bangsa dalam Debat Pilpres

Gerakan mencium tangan itu menggambarkan pengabdian yang dimiliki pria terhadap wanita. Selain itu, mencium tangan seorang wanita juga menjadi cara untuk mengungkapkan rasa hormat dan kekaguman pria pada wanita.

2. Gestur diplomatik
Praktik mencium tangan kini lumrah terjadi di kalangan elite pejabat publik. Tengok saja film The Godfather. Dalam serial itu, mencium tangan menjadi simbol kesetiaan seseorang terhadap seseorang lain yang dianggap lebih kuat.

Tak hanya itu, mencium tangan juga menandakan kesetiaan dan kepatuhan pada seseorang yang dinilai berwibawa.

3. Gerakan menghormati orang tua
Dalam beberapa budaya, kebiasaan mencium tangan menandakan rasa hormat terhadap orang tua. Kebiasaan ini disebut lumrah dilakukan di sejumlah negara Asia, termasuk di antaranya Indonesia.

Di Indonesia, misalnya, sebagaimana yang kerap ditemukan sehari-hari, mencium tangan menjadi bentuk sikap sopan santun seorang anak terhadap orang tua atau seorang murid terhadap guru.

Umumnya, seseorang akan menempatkan tangan orang yang diciumnya ke dahi. Gerakan itu menandakan sebuah harapan akan berkah yang diberikan dari orang yang diciumnya. (asr)