Kawanan Kutu Busuk Incar Tas dan Koper Turis
CNN Indonesia
Rabu, 07 Agu 2019 19:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Di tempat yang dingin atau panas, penyakit gatal-gatal tetap mengintai turis. Kutu busuk menjadi biang keladinya.
Kutu busuk seringkali bersembunyi di tempat yang tak terduga, seperti di lipatan kasur hotel atau di koper turis. Tak peduli koper murah atau mahal, kawanan kutu bakal betah bersemayam di dalamnya selagi kondisinya kotor atau bau.
Agar tak membawa pulang kutu dari destinasi wisata ke rumah, berikut sejumlah hal yang perlu dilakukan:
1. Jangan bawa masuk
Saat datang ke rumah, jangan langsung membawa masuk tas atau koper yang dibawa saat bepergian ke dalam kamar, apalagi langsung menumpuknya di kasur.
Perilaku ini bisa mengantar kutu langsung ke sela-sela tempat tidur. Hal yang sama juga jangan dilakukan saat baru datang ke hotel.
Buka tas atau koper, keluarkan isinya--terutama pakaian kotor dan sepatu, lalu letakkan tas atau koper semalaman di teras rumah, kalau bisa di tempat yang tak lembab dan terkena matahari langsung.
Saat akan dimasukkan ke dalam kamar, bersihkan seluruh sudut tas atau koper terlebih dahulu dengan lap basah dan keringkan dengan lap kering.
2. Langsung cuci
Ada banyak hostel yang menyediakan ruangan mencuci. Sebaiknya gunakan fasilitas tersebut, sehingga tak membawa terlalu banyak pakaian kotor saat pulang.
Kamar mandi hotel juga bisa dibuat sebagai tempat cuci. Pastikan baju yang dicuci kering sebelum dikemas ke dalam tas atau koper.
Kalau tak sempat mencuci, jemurlah pakaian kotor di tempat yang berangin sebelum dimasukkan ke dalam tas atau koper.
Jika ingin mengemasnya dengan plastik, pastikan plastik yang digunakan memiliki celah udara, sehingga kutu atau kuman tak berkembang biak dan menimbulkan bau selama perjalanan pulang.
3. Keringkan alat mandi
Sama seperti pakaian, alat mandi juga menjadi tempat bersarangnya kuman. Jangan memasukkan alat mandi yang masih basah ke dalam tas atau koper.
Segera keluarkan alat mandi sesampainya di rumah dan cuci dengan air yang mengalir sebelum kembali digunakan.
4. Kemas suvenir
Toko suvenir yang menjual makanan atau minuman biasanya menawarkan jasa pengemasan untuk perjalanan jauh. Kalau membeli makanan atau minuman yang mudah tumpah atau rusak, sebaiknya gunakan jasa tersebut.
Pisahkan tas hasil belanja dengan pakaian, sehingga tak mengundang kutu datang.
5. Simpan dengan benar
Tas dan koper yang sudah lebih dari dua kali digunakan sebaiknya dicuci bersih.
Simpan tas dan koper di tempat yang sejuk dan selipkan juga kapur barus sehingga kutu tak berani masuk.
(vvn/ard)
Kutu busuk seringkali bersembunyi di tempat yang tak terduga, seperti di lipatan kasur hotel atau di koper turis. Tak peduli koper murah atau mahal, kawanan kutu bakal betah bersemayam di dalamnya selagi kondisinya kotor atau bau.
Agar tak membawa pulang kutu dari destinasi wisata ke rumah, berikut sejumlah hal yang perlu dilakukan:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Alasan Kutu Betah Hinggap di Badan Turis |
1. Jangan bawa masuk
Saat datang ke rumah, jangan langsung membawa masuk tas atau koper yang dibawa saat bepergian ke dalam kamar, apalagi langsung menumpuknya di kasur.
Perilaku ini bisa mengantar kutu langsung ke sela-sela tempat tidur. Hal yang sama juga jangan dilakukan saat baru datang ke hotel.
Buka tas atau koper, keluarkan isinya--terutama pakaian kotor dan sepatu, lalu letakkan tas atau koper semalaman di teras rumah, kalau bisa di tempat yang tak lembab dan terkena matahari langsung.
Saat akan dimasukkan ke dalam kamar, bersihkan seluruh sudut tas atau koper terlebih dahulu dengan lap basah dan keringkan dengan lap kering.
2. Langsung cuci
Ada banyak hostel yang menyediakan ruangan mencuci. Sebaiknya gunakan fasilitas tersebut, sehingga tak membawa terlalu banyak pakaian kotor saat pulang.
Kamar mandi hotel juga bisa dibuat sebagai tempat cuci. Pastikan baju yang dicuci kering sebelum dikemas ke dalam tas atau koper.
Kalau tak sempat mencuci, jemurlah pakaian kotor di tempat yang berangin sebelum dimasukkan ke dalam tas atau koper.
Jika ingin mengemasnya dengan plastik, pastikan plastik yang digunakan memiliki celah udara, sehingga kutu atau kuman tak berkembang biak dan menimbulkan bau selama perjalanan pulang.
3. Keringkan alat mandi
Sama seperti pakaian, alat mandi juga menjadi tempat bersarangnya kuman. Jangan memasukkan alat mandi yang masih basah ke dalam tas atau koper.
Segera keluarkan alat mandi sesampainya di rumah dan cuci dengan air yang mengalir sebelum kembali digunakan.
4. Kemas suvenir
Toko suvenir yang menjual makanan atau minuman biasanya menawarkan jasa pengemasan untuk perjalanan jauh. Kalau membeli makanan atau minuman yang mudah tumpah atau rusak, sebaiknya gunakan jasa tersebut.
Pisahkan tas hasil belanja dengan pakaian, sehingga tak mengundang kutu datang.
5. Simpan dengan benar
Tas dan koper yang sudah lebih dari dua kali digunakan sebaiknya dicuci bersih.
Simpan tas dan koper di tempat yang sejuk dan selipkan juga kapur barus sehingga kutu tak berani masuk.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER