Jakarta, CNN Indonesia --
Sakit punggung kerap dianggap sebagai penyakit yang menyerang usia paruh baya. Tetapi kini, sakit punggung juga bisa menyerang orang yang lebih muda akibat perubahan gaya hidup.
Kebiasaan duduk terlalu lama di depan layar laptop akibat kesibukan, melihat ponsel sambil menunduk atau berbaring, serta jarang berolahraga, menjadi penyebab sakit punggung terbanyak yang dialami oleh orang di usia 25-50 tahun.
Mengutip
Medical News Today, sakit punggung baiknya tidak diabaikan karena dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius, sehingga membutuhkan fisioterapi bahkan operasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada beberapa cara alami untuk mengobati sakit punggung dan mencegahnya datang kembali, yaitu dengan memperbaiki postur tubuh.
Postur tubuh yang tepat dapat mengurangi stres pada otot dan persendian, meningkatkan sirkulasi darah, melancarkan pencernaan, hingga mengatasi sakit punggung.
Postur tubuh dapat terpengaruh oleh cara kebiasaan ketika duduk, berdiri, dan beraktivitas. Berikut cara memperbaiki postur tubuh lewat perubahan kebiasaan sehari-hari.
1. Berdiri dengan tegakDalam menjaga postur, memposisikan punggung agar tetap tegak adalah syarat utama. Punggung tegak tak hanya dilakukan saat berdiri, namun juga ketika duduk. Selain itu, kedua kaki juga harus menopang tubuh secara sempurna untuk menjaga keseimbangan tubuh.
2. Sejajarkan ponsel dengan wajahSalah satu kebiasaan yang paling sering dilakukan adalah menggunakan ponsel sambil menunduk selama berjam-jam. Inilah yang akhirnya membuat leher tegang dan sering merasa pegal.
Daripada menunduk, sebaiknya Anda mengangkat posisi ponsel hingga sejajar dengan wajah untuk mengurangi rasa sakit di leher.
3. Tas ranselJika Anda sering membawa banyak barang ketika beraktivitas, tas ransel menjadi pilihan yang paling ideal agar beban tak hanya bertumpu pada satu bahu dan postur tubuh tetap terjaga.
Namun, penggunaan tas ransel yang kurang tepat juga bisa mempengaruhi postur Anda. Sebaiknya hindari menggunakan tas ransel hanya pada satu bahu serta kencangkan tali agar posisi tas tidak terlalu rendah.
4. Posisi bantalPastikan bantal yang digunakan memiliki ukuran yang tidak terlalu tebal maupun terlalu tipis, karena ini dapat mempengaruhi posisi leher ketika tidur. Gunakan bantal dengan ukuran yang sesuai, letakkan bantal di bawah kepala dan bukan di bawah bahu.
5. Posisi dudukDuduklah dengan posisi punggung dan kepala tegak, serta hindari membungkuk. Perhatikan posisi telinga dan bahu agar sejajar. Selain itu, hindari kebiasaan menyilangkan kaki karena dapat memberi dampak buruk bagi postur tubuh Anda.
6. Berjongkok untuk angkat beratKebiasaan mengangkat barang berat dengan posisi berdiri sambil membungkukkan badan sangat berbahaya untuk punggung, bahkan Anda bisa cedera karena hal ini. Ketika ingin mengangkat barang berat, sebaiknya Anda berjongkok terlebih dahulu, angkat barang, lalu berdiri perlahan.
7. Posisi tidurUntuk menjaga postur tubuh, hindari tidur dengan posisi tengkurap karena hal ini bisa membuat tulang belakang tegang dan leher tidak nyaman. Tidur dengan posisi terlentang atau miring bisa menjadi pilihan yang baik, namun pastikan tulang belakang dalam posisi yang lurus.
8. Menggendong bayi dengan benarKetika menggendong bayi, biasanya kita akan berdiri dengan menopang bayi di perut atau pinggang sehingga perut menyondong ke depan. Hal ini bisa menyebabkan masalah pada bentuk tulang di punggung dan di pinggang, sebaiknya topang bayi dengan kedua tangan dan jangan biarkan beban bertumpu pada perut.
9. Posisi di depan layarDuduklah dengan posisi tegak lurus dan tempatkan layar komputer sejajar dengan kepala. Jaga posisi bahu agar tetap sejajar dengan telinga, dan hindari membungkuk atau terlalu bersandar.
Setelah duduk lama, jangan lupa meluangkan waktu untuk peregangan. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari sendi dan otot yang tegang.
[Gambas:Video CNN] (aul/ayk)