Biaya Masuk TK dan SD Swasta di Jakarta
CNN Indonesia
Minggu, 22 Des 2019 15:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Menentukan sekolah yang tepat untuk anak perlu pertimbangan matang. Ada sejumlah pertimbangan yang dilakukan orang tua saat memilih sekolah untuk anak, salah satunya biaya.
Menurut sebuah polling yang melibatkan para pembaca CNNIndonesia.com, Selasa (17/12), dari 403 pembaca sekitar 20 persen menjadikan biaya sebagai pertimbangan utama. Andy Nugroho, perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi mengatakan, memilih sekolah perlu disesuaikan dengan kemampuan ekonomi.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh CNNIndonesia.com, untuk mendaftarkan anak usia TK di sekolah swasta Jakarta orang tua perlu menyiapkan dana sekitar Rp15-20 juta, sedangkan untuk di sekitar Jakarta seperti Tangerang Selatan dan Depok biaya yang diperlukan adalah sekitar Rp8-13 juta.
Sedangkan untuk SD swasta dengan kurikulum nasional plus atau kurikulum berstandar nasional yang dikombinasikan dengan kurikulum internasional, di Jakarta biaya masuk berkisar Rp25-40 juta. Biaya tersebut merupakan biaya masuk yang umumnya meliputi uang pangkal, biaya seragam, dan SPP bulan pertama. Namun, setiap sekolah bisa saja menetapkan kriteria berbeda, sehingga orang tua perlu lebih teliti agar pos keuangan bisa disiapkan.
Sebagai gambaran, berikut sejumlah biaya yang perlu dipersiapkan untuk masuk ke sejumlah TK dan SD Swasta di Jakarta.
1. Universal School Kelapa Gading
Sempat menerima penghargaan dari pihak Cambridge Assessment International Education pada 2017, sekolah ini menerapkan kurikulum berbasis Cambridge International.
Untuk mendaftar di TK Universal School Kelapa Gading, Anda tak perlu mendaftar biaya masuk karena sekolah ini menggunakan sistem uang tahunan sebesar Rp 6,5 juta setahun. Selain uang tahunan, Anda juga perlu membayar uang SPP sebesar Rp 1,6 juta per bulan.
2. HighScope Indonesia
Sekolah berbasis internasional yang terletak di Jalan TB Simatupang, Cilandak ini tak hanya berfokus pada pendidikan akademik, namun juga pada perkembangan kreativitas, kemampuan komunikasi, kepemimpinan dan karakter anak.
HighScope Indonesia mengadopsi kurikulum Cambridge International yang dipadukan dengan konten kurikulum nasional. Anak akan dibimbing untuk terbiasa berinteraksi, memecahkan masalah, dan terlibat dalam banyak kegiatan seperti music day, cooking project, hingga camping.
Melansir dari situs resmi HighScope Indonesia, untuk tahun ajaran 2019/2020 HighScope Indonesia mematok biaya masuk sebesar Rp 70 juta untuk tingkat SD dan Rp18 juta untuk tingkat TK Per bulannya, Anda juga harus membayar SPP sebesar Rp 6,6 juta untuk tingkat SD dan Rp 6,4 untuk tingkat TK.
3. Gandhi Memorial International School Kemayoran
Dengan mengadopsi kurikulum International Baccalaureate (IB), salah satu sekolah internasional tertua di Indonesia ini berfokus pada pertumbuhan anak dengan mengembangkan kemampuan akademik, fisik, sosial, emosional, dan budaya.
Berdasarkan informasi dari situs resmi GMIS, orang tua perlu menyiapkan biaya tahunan sebesar US$ 4820 atau Rp 67 juta untuk tingkat TK dan US$ 6300 atau Rp 88 juta untuk tingkat SD kelas 1.
4. ACG School Jakarta
Sebagai anggota ACG Education (Academic College Group), sekolah yang berlokasi di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini memberikan pembelajaran akademik kelas global dengan kurikulum International Baccalaureate (IB) Primary Years Programme.
Lulusan sekolah ini juga berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke ACG Education di New Zealand.
Berbeda dengan sekolah lainnya, ACG School Jakarta memiliki standar biayanya sendiri. Berdasarkan info yang didapat dari situs resmi ACG School, untuk tahun ajaran 2019/2020 biaya yang harus dikeluarkan untuk tingkat TK adalah Rp 115,5 juta per tahun sedangkan untuk tingkat SD kelas 1 adalah Rp 228 juta per tahun.
5. Kinderfield Tebet
TK ini menggunakan kurikulum nasional plus yang berfokus pada perkembangan seluruh aspek pada anak, mulai dari fisik, sosial, emosional, kognitif, dan bahasa.
Selain itu dalam pembelajarannya, Kinderfield juga memberlakukan sistem moving class yang menuntut anak agar lebih kreatif dan suasana belajar yang berbeda dalam setiap pelajaran yang diikuti.
Biaya masuk yang perlu disiapkan sebesar Rp 11 juta. Selain itu ada juga biaya SPP yang dibayarkan setiap 3 bulan sekali sebanyak Rp 6,8 juta dan development fee yang dibayar setahun sekali senilai Rp 5 juta.
6. SD Santa Maria Juanda
Sebagai salah satu sekolah berbasis agama, SD Santa Maria Juanda memiliki misi untuk mengintegrasikan ilmu, iman, serta nilai kemanusiaan dalam pembelajarannya dan menanamkan semangat Santa Angela dalam setiap pribadi anak.
Berdasarkan informasi yang diterima CNNIndonesia.com, biaya yang perlu disiapkan untuk uang pangkal sebesar Rp 24 juta. Selain itu, setiap bulan orang tua juga perlu menyiapkan uang SPP sebesar Rp 1,5 juta dan juga uang tahunan sebesar Rp 3,2 juta.
Artikel ini merupakan bagian dari Fokus yang berjudul Lika-liku Pilih Sekolah Anak.
[Gambas:Video CNN] (aul/ayk)
Menurut sebuah polling yang melibatkan para pembaca CNNIndonesia.com, Selasa (17/12), dari 403 pembaca sekitar 20 persen menjadikan biaya sebagai pertimbangan utama. Andy Nugroho, perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi mengatakan, memilih sekolah perlu disesuaikan dengan kemampuan ekonomi.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh CNNIndonesia.com, untuk mendaftarkan anak usia TK di sekolah swasta Jakarta orang tua perlu menyiapkan dana sekitar Rp15-20 juta, sedangkan untuk di sekitar Jakarta seperti Tangerang Selatan dan Depok biaya yang diperlukan adalah sekitar Rp8-13 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan untuk SD swasta dengan kurikulum nasional plus atau kurikulum berstandar nasional yang dikombinasikan dengan kurikulum internasional, di Jakarta biaya masuk berkisar Rp25-40 juta. Biaya tersebut merupakan biaya masuk yang umumnya meliputi uang pangkal, biaya seragam, dan SPP bulan pertama. Namun, setiap sekolah bisa saja menetapkan kriteria berbeda, sehingga orang tua perlu lebih teliti agar pos keuangan bisa disiapkan.
Sebagai gambaran, berikut sejumlah biaya yang perlu dipersiapkan untuk masuk ke sejumlah TK dan SD Swasta di Jakarta.
1. Universal School Kelapa Gading
Sempat menerima penghargaan dari pihak Cambridge Assessment International Education pada 2017, sekolah ini menerapkan kurikulum berbasis Cambridge International.
Untuk mendaftar di TK Universal School Kelapa Gading, Anda tak perlu mendaftar biaya masuk karena sekolah ini menggunakan sistem uang tahunan sebesar Rp 6,5 juta setahun. Selain uang tahunan, Anda juga perlu membayar uang SPP sebesar Rp 1,6 juta per bulan.
2. HighScope Indonesia
Sekolah berbasis internasional yang terletak di Jalan TB Simatupang, Cilandak ini tak hanya berfokus pada pendidikan akademik, namun juga pada perkembangan kreativitas, kemampuan komunikasi, kepemimpinan dan karakter anak.
HighScope Indonesia mengadopsi kurikulum Cambridge International yang dipadukan dengan konten kurikulum nasional. Anak akan dibimbing untuk terbiasa berinteraksi, memecahkan masalah, dan terlibat dalam banyak kegiatan seperti music day, cooking project, hingga camping.
Melansir dari situs resmi HighScope Indonesia, untuk tahun ajaran 2019/2020 HighScope Indonesia mematok biaya masuk sebesar Rp 70 juta untuk tingkat SD dan Rp18 juta untuk tingkat TK Per bulannya, Anda juga harus membayar SPP sebesar Rp 6,6 juta untuk tingkat SD dan Rp 6,4 untuk tingkat TK.
3. Gandhi Memorial International School Kemayoran
Dengan mengadopsi kurikulum International Baccalaureate (IB), salah satu sekolah internasional tertua di Indonesia ini berfokus pada pertumbuhan anak dengan mengembangkan kemampuan akademik, fisik, sosial, emosional, dan budaya.
Berdasarkan informasi dari situs resmi GMIS, orang tua perlu menyiapkan biaya tahunan sebesar US$ 4820 atau Rp 67 juta untuk tingkat TK dan US$ 6300 atau Rp 88 juta untuk tingkat SD kelas 1.
4. ACG School Jakarta
Sebagai anggota ACG Education (Academic College Group), sekolah yang berlokasi di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini memberikan pembelajaran akademik kelas global dengan kurikulum International Baccalaureate (IB) Primary Years Programme.
Lulusan sekolah ini juga berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke ACG Education di New Zealand.
Berbeda dengan sekolah lainnya, ACG School Jakarta memiliki standar biayanya sendiri. Berdasarkan info yang didapat dari situs resmi ACG School, untuk tahun ajaran 2019/2020 biaya yang harus dikeluarkan untuk tingkat TK adalah Rp 115,5 juta per tahun sedangkan untuk tingkat SD kelas 1 adalah Rp 228 juta per tahun.
5. Kinderfield Tebet
TK ini menggunakan kurikulum nasional plus yang berfokus pada perkembangan seluruh aspek pada anak, mulai dari fisik, sosial, emosional, kognitif, dan bahasa.
Selain itu dalam pembelajarannya, Kinderfield juga memberlakukan sistem moving class yang menuntut anak agar lebih kreatif dan suasana belajar yang berbeda dalam setiap pelajaran yang diikuti.
Biaya masuk yang perlu disiapkan sebesar Rp 11 juta. Selain itu ada juga biaya SPP yang dibayarkan setiap 3 bulan sekali sebanyak Rp 6,8 juta dan development fee yang dibayar setahun sekali senilai Rp 5 juta.
Lihat juga:Ayah, Ibu, Jangan 'Ganggu' Liburan Keluarga |
6. SD Santa Maria Juanda
Sebagai salah satu sekolah berbasis agama, SD Santa Maria Juanda memiliki misi untuk mengintegrasikan ilmu, iman, serta nilai kemanusiaan dalam pembelajarannya dan menanamkan semangat Santa Angela dalam setiap pribadi anak.
Berdasarkan informasi yang diterima CNNIndonesia.com, biaya yang perlu disiapkan untuk uang pangkal sebesar Rp 24 juta. Selain itu, setiap bulan orang tua juga perlu menyiapkan uang SPP sebesar Rp 1,5 juta dan juga uang tahunan sebesar Rp 3,2 juta.
Artikel ini merupakan bagian dari Fokus yang berjudul Lika-liku Pilih Sekolah Anak.
[Gambas:Video CNN] (aul/ayk)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER