5 Organ yang Bakal Rusak Akibat Tekanan Darah Tinggi

Jakarta, CNN Indonesia -- Tekanan darah tinggi atau hipertensi bukan sekadar tekanan darah yang meningkat. Lebih daripada itu, kondisi ini dapat merusakkan seluruh organ tubuh yang dilalui pembuluh darah.

"Hipertensi secara perlahan tapi pasti menyebabkan kerusakan target organ karena tekanan darah yang tinggi memberikan tekanan lebih pada pembuluh darah dan organ tubuh. Semakin tinggi, kerusakan dan komplikasi semakin parah," kata dokter spesialis saraf Amanda Tiksnadi dalam konferensi pers Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia, di Jakarta, Kamis (20/2).

Amanda menjelaskan, semua organ yang dilalui pembuluh darah bakal mengalami kerusakan. Kerusakan organ ini menimbulkan penyakit kronis yang dapat muncul sewaktu-waktu.

"Kerusakan karena hipertensi bukan hanya satu organ, tapi semuanya. Tapi, kita tidak bisa prediksi organ mana yang lebih dulu menimbulkan penyakit kronis," tutur Amanda.

Lihat juga: Cara Memeriksa Kondisi Kesehatan Jantung Sendiri

Berikut 5 organ yang bakal rusak karena tekanan darah tinggi. Kelimanya merupakan organ yang paling bermasalah karena dipicu hipertensi.

1. Jantung
Jantung berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Orang dengan tekanan darah tinggi atau lebih dari 130/85 mmHg akan membuat jantung bekerja lebih keras.

Studi menunjukkan hipertensi meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dua kali lipat dan gagal jantung tiga kali lipat. Serangan jantung akibat pecahnya pembuluh darah juga sangat berisiko tinggi terjadi pada orang dengan tekanan darah tinggi.

2. Otak
Pembuluh darah juga mengalirkan darah ke otak. Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan juga fungsi otak.

Komplikasi yang paling sering terjadi adalah penyumbatan di pembuluh darah dan dinding pembuluh darah yang melebar. Sehingga, menyebabkan pecahnya pembuluh darah atau dikenal dengan stroke. Amanda mengatakan orang dengan tekanan darah tinggi tiga kali lebih berisiko terserang stroke.

Selain stroke, fungsi kognitif pada otak juga ikut terganggu karena kondisi otak sudah tak lagi normal. Seperti gangguan memori dan perlambatan berpikir.

Lihat juga: 5 Cara Jaga Jantung Tetap Sehat Selain Diet dan Olahraga

3. Ginjal
Ginjal merupakan organ yang berfungsi menyaring darah, Sama seperti jantung, tekanan darah tinggi membuat ginjal bekerja lebih keras seperti diforsir.

Tekanan darah tinggi membuat ginjal dapat mengalami penyakit ginjal kronis. Ginjal bisa kehilangan fungsinya menyebabkan gagal ginjal akut dan penyakit ginjal kronis. Orang yang sudah gagal ginjal mesti mengalami hemodialisis untuk membersihkan darah dengan bantuan mesin.

4. Mata
Pembuluh darah juga berujung pada mata. Orang dengan hipertensi sangat berisiko mengalami kerusakan mata. Tekanan darah tinggi membuat pembuluh darah retina menebal sehingga mengurangi aliran darah ke mata.

Dampaknya, penglihatan bakal menurun sehingga menyebabkan kebutaan.

Lihat juga: 5 Minuman yang Dapat Membersihkan Ginjal

5. Arteri perifer
Peripheral arterial disease (PAD) atau penyakit arteri perifer juga dipicu oleh tekanan darah tinggi. Hipertensi membuat aliran darah ke tungkai kaki tersumbat karena ada penyempitan di jantung. Akibatnya, kaki bakal terasa sakit, sulit berjalan, kematian jaringan, dan berisiko diamputasi.

Kerusakan pada organ akibat hipertensi ini dapat dicegah dengan deteksi dini tekanan darah tinggi dan juga melakukan pola hidup sehat.

[Gambas:Video CNN] (ptj/nma)