Jakarta, CNN Indonesia -- Apa yang Anda inginkan sebagai
kado di hari
ulang tahun Anda, terutama di hari ulang tahun ke-100?
Mobil, rumah, perhiasan, atau apa? Ruth Bryant mencoret semua hal dari daftar kado ulang tahunnya. Sebagai kado ulang tahunnya ke-100 dia ingin masuk penjara.
Kantor Sherif Person County memenuhi keinginan Bryant yang tak biasa ketika dia muncul bersama dua deputi di kantornya bersamaan dengan surat penangkapan yang menuduhnya dengan perlakuan tak senonoh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deputi tersebut memborgol Bryant ke alat bantu jalannya dan memasukkannya ke mobil patroli. Polisi tersebut memberinya pengalaman 'penjara' penuh lengkap dengan lampu sirene yang berkedip dan menggelegar. Sebelum masuk ke kantor polisi, para petugas polisi memperingatkan untuk tak melakukan perlawanan. Nenek itu juga menendang mereka dengan main-main, tulis WRAL dikutip dari AFP.
"Jangan menendangku, lututku sakit," kata salah satu petugas polisi sembari bercanda.
"Oh, saya punya dua lutut yang buruk," kata Bryant.
Setelah di kantor polisi, Bryant diperlakukan seperti kriminal lainnya, misalnya mengambil foto tahanan, menghabiskan waktu di penjara, dan memakai baju tahanan berwarna oranye dengan tulisan Person County Jail di atasnya.
"Saya di penjara sekarang! Saya akhirnya sampai di sini," ungkapnya riang.
Tak lama, Bryant dibebaskan. Dia kembali ke pusat kehidupannya yang dibantu ke sebuah pesta lengkap dengan kue ulang tahun.
(chs)