Salat Jumat adalah ibadah wajib bagi setiap laki-laki yang beragama Islam. Berikut tata cara dan niat salat Jumat.
Salat Jumat adalah salat yang dilakukan pada waktu Zuhur di hari Jumat dengan cara berjemaah disertai dua khutbah. Salat Jumat dilakukan sebanyak dua rakaat.
Hukum melaksanakan salat Jumat adalah fardhu ain atau wajib bagi setiap laki-laki Muslim. Hal Ini sesuai dengan firman Allah dalam Alquran dan juga hadis nabi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan salat Jumat, maka bersegera-lah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkan-lah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui," firman Allah dalam surat Al-Jumuah ayat 9.
Dalam hadis yang diriwayatkan Abu Daud, salat Jumat wajib bagi tiap Muslim kecuali empat golongan.
"salat Jumat itu wajib bagi tiap-tiap muslim, dilaksanakan secara berjemaah terkecuali empat golongan, yaitu hamba sahaya, perempuan, anak kecil, dan orang yang sakit," bunyi Hadis Riwayat Abu Daud.
Di masa pandemi ini, masjid yang berada di daerah yang aman boleh melakukan salat Jumat dengan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penyebaran virus corona.
Lihat juga:Tata Cara, Niat, dan Keutamaan Salat Subuh |
Sebelum salat Jumat setiap laki-laki disunahkan melakukan sejumlah hal seperti merapikan rambut, memotong kuku, mandi besar dengan keramas, sikat gigi, memakai minyak wangi, dan datang lebih awal ke masjid.
Salat Jumat disertai dengan khutbah dari khatib. Khatib naik ke atas mimbar saat waktu Zuhur. Lalu, mengucapkan salam dan duduk. Setelah itu, muazin akan mengumandangkan azan tanda masuknya waktu Zuhur.
Kemudian, khatib menyampaikan khutbah pertama. Duduk sebentar dan dilanjutkan dengan khutbah kedua. Setelah selesai khatib turun dari mimbar.
Muadzin akan mengumandangkan iqamah pertanda salat Jumat akan segera dimulai. Imam pun akan memimpin salat Jumat berjemaah dua rakaat.
![]() |
Setiap ibadah dimulai dengan niat. Berikut niat salat Jumat bagi makmum.
اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً مَاْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى
Ushollii fardhol jum'ati rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma-muuman lillaahi ta'aala.
Artinya :
Aku niat salat Jumat dua rakaat, menghadap kiblat, sebagai makmum, karena Allah ta'ala.
Niat ini boleh dilafalkan dalam bahasa Arab ataupun bahasa Indonesia.
Salat Jumat dimulai dengan takbiratul ihram, membaca surat Al-Fatihah, surat pendek, rukuk, itidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan berdiri lagi untuk rakaat kedua.
Rakaat kedua dimulai dengan membaca surat Al-Fatihah, surat pendek, rukuk, itidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud, tahiyat akhir, dan diakhiri dengan salam.
Setelah selesai salat Jumat disunahkan untuk berzikir dan berdoa kepada Allah SWT. Zikir dan doa apa saja dapat dipanjatkan kepada Allah SWT.
(ptj/asr)