CNN Indonesia --
Toner menjadi salah satu skincare yang dilewatkan bagi pemilik kulit kering. Sebab toner dianggap punya kandungan alkohol tinggi sehingga dapat memicu kulit semakin kering.
Padahal, saat ini sudah banyak tersedia jenis toner dengan kandungan yang memang dikhususkan untuk perawatan kulit kering. Tentu saja toner untuk kulit kering dan kulit berminyak ataupun normal berbeda.
Bahan toner untuk kulit kering khusus diformulasikan lebih lembut dan memberi efek hidrasi, sebagaimana yang memang dibutuhkan kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, pemilik kulit kering perlu tahu kandungan apa saja yang cocok dan dibutuhkan untuk kulit kering, serta bahan yang perlu dihindari agar tak membuat kulit semakin kering.
Bahan Toner yang Dibutuhkan untuk Kulit Kering
 Bahan toner untuk kulit kering yang tepat adalah yang dapat menghidrasi dan tidak membuat iritasi (Foto: iStockphoto/kokouu) |
Setidaknya ada 4 bahan toner untuk kulit kering yang aman dan dapat memberikan hidrasi pada kulit Anda.
1. Gliserin
Gliserin adalah bahan pelembap yang berasal dari tumbuhan yang mampu menarik air ke kulit Anda.
Dikutip dari laman kesehatan Web MD, saat bahan ini dipakai dalam produk perawatan kulit, ia bakal menarik air dari udara dan membuat permukaan kulit lebih lembap. Bahan ini juga sangat halus dan mudah diratakan.
2. Lidah buaya
 Toner berbahan dasar lidah buaya atau aloe vera dapat berguna untuk kulit kering (Foto: iStockphoto/Everyday better to do everything) |
Lidah buaya merupakan tanaman yang punya khasiat penyembuhan kulit. Menggunakan lidah buaya pada wajah akan membantu melembapkan kulit.
Menurut laman kesehatan Medical News Today, mengoleskan sedikit lidah buaya secara teratur ke wajah Anda akan membantu mengobati berbagai kondisi kulit termasuk jerawat, eksim dan kulit terbakar.
3. Hyaluronic acid
Asam ini adalah polisakarida alami yang ditemukan di rambut dan kulit Anda sebagai pelembap. Anda dapat menemukan hyaluronic acid di banyak krim, lotion, dan serum untuk menghidrasi kulit.
Bahan ini merangsang pengelupasan secara ringan sehingga mampu membersihkan kulit kusam tanpa mengeringkan atau mengiritasi kulit.
4. Air mawar
Memberikan air mawar jadi salah satu cara terbaik untuk menyegarkan wajah secara instan dan memberikan kesan berkilau. Bahan ini telah digunakan dalam perawatan kulit sejak zaman kuno, dikenal dengan sifat antiinflamasi dan nutrisinya untuk kulit.
Air mawar menurut ahli kecantikan holistik Tammy Fander dapat digunakan untuk membersihkan dan menenangkan kulit. Karena ini bahan perlu ada dalam toner untuk perawatan kulit kering.
Bahan toner yang harus dihindari untuk kulit kering, lanjut di halaman dua...
Namun begitu, selain memastikan bahan yang penting ada dalam toner, Anda juga perlu memperhatikan bahan toner yang harus dihindari untuk perawatan kulit kering.
Anda perlu menghindari bahan yang keras dan sangat asam agar kulit tidak semakin dehidrasi dan rentan iritasi. Berikut 4 kandungan dalam toner untuk kulit kering yang wajib dihindari.
1. Alkohol
Alkohol menghilangkan minyak yang diproduksi secara alami oleh kulit Anda. Bagi pemilik kulit kering, skincare dengan kandungan alkohol dapat membuat permukaan kulit semakin kering dan membuatnya rentan terhadap pengelupasan, gatal atau, nyeri.
2. Asam salisilat
Pembersih dengan kandungan alkohol ini dapat mengeringkan kulit Anda, jadi hindari bahan ini ketika memilih pembersih wajah maupun tubuh.
3. Benzoil peroksida
Bahan ini adalah salah satu yang efektif digunakan untuk pengobatan jerawat dan sering ditemukan dalam toner yang dirancang untuk mengatasi pori-pori tersumbat serta kulit berminyak.
Untuk pemilik kulit kering, disarankan untuk menghindari benzoil peroksida karena dapat dapat menyebabkan kekeringan, pengelupasan, dan mengganggu tingkat pH kulit.
4. Wewangian sintetis
Seringkali toner yang dijual bebas dilengkapi wewangian sintetis. Tapi ingat, bahwa wewangian sintetis acapkali menjadi penyebab di balik reaksi alergi kulit terhadap produk baru.
Aroma sintetis adalah istilah umum untuk menggambarkan ribuan bahan kimia berbeda yang dipakai oleh perusahaan kosmetik. Mengoleskan produk yang mengandung bahan ini dapat menyebabkan sejumlah reaksi alergi mulai dari dermatitis hingga sakit kepala.
Tips Lainnya untuk Kulit Kering
 Cara mengatasi kulit kering (Foto: iStockphoto/yocamon) |
Selain memperhatikan penggunaan bahan toner, ada beberapa tips perawatan yang bisa Anda lakukan untuk melembutkan dan menghaluskan kulit kering seperti ditulis laman kesehatan Web MD.
Kombinasi antara produk yang tepat dengan tips perawatan kulit dapat membantu meningkatkan penampilan kulit Anda.
Hindari menggunakan wewangian
Produk dengan wewangian justru akan memperburuk kondisi kulit kering Anda. Cari label produk yang bertuliskan “bebas pewangi” alih-alih “tanpa pewangi”. Bebas pewangi berarti tidak ada bahan pewangi dalam formulanya.
Sedangkan produk tanpa pewangi memiliki bahan untuk menetralisir aroma lain. Bahan-bahan ini bisa mengiritasi.
Menjaga kelembapan udara di dalam ruangan
Menjaga kelembapan udara di dalam ruangan ataupun di rumah dapat membantu mencegah kulit dari kekeringan. Humidifier membantu menambahkan kelembapan air di udara, terlebih pada musim kemarau atau jika cuaca tak menentu.
Konsultasi dengan dokter
Jika perawatan di rumah tak membantu memperbaiki kondisi kulit kering Anda, sebaiknya konsultasikan pada dokter kulit.
Dokter kulit dapat mendiagnosis faktor yang mendasari kondisi Anda dan membantu memutuskan kombinasi bahan toner untuk kulit kering maupun produk perawatan lain yang paling cocok untuk Anda.