Hadirkan 50 Gelaran Wisata Tahun Ini, Jabar Bakal Perbanyak Homestay

CNN Indonesia
Jumat, 18 Feb 2022 15:34 WIB
Disparbud Jabar akan menghadirkan 50 gelaran wisata pada tahun ini yang bertujuan untuk menarik kedatangan wisatawan.
Ilustrasi. Hadirkan 50 Gelaran Wisata Tahun Ini, Jabal Bakal Perbanyak Homestay (Istockphoto/ AzriSuratmin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat akan menghadirkan 50 acara wisata dalam agenda West Java Calendar of Event (Coe) 2022. Ke-50 acara yang akan ditampilkan di seluruh kabupaten/kota sepanjang 2022 ini bertujuan untuk menarik wisatawan.

"Sebanyak 50 event itu hasil kurasi dari 260 event yang diajukan kabupaten/kota. Setelah disaring oleh para ahli, maka ada 50 event yang dinilai layak jual. Karena seperti pesan pak gubernur, kita harus menampilkan atraksi wisata yang layak jual, dan harus sesuai selera pasar," kata Kepala Disparbud Jabar Benny Bachtiar, Jumat (18/2).

Menurut Benny, sesuai arahan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pengembangan wisata alam di Jabar tak boleh dilakukan dengan merusak atau mengubah kondisi alam. Alih-alih demikian, pengembangan dilakukan dengan memberikan nilai tambah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti di perkebunan teh, jangan mengubah lanskap kebun tehnya, tetapi cukup dengan membuat skywalk dari kayu, lalu menjadi instagramable," ujarnya.

Selain itu, Benny mengatakan, pada tahun ini juga pihaknya akan fokus pada konsep homestay. Jabar akan terus mendorong pengembangan konsep tersebut agar masyarakat di sekitar lokasi wisata mendapat manfaat ekonomi langsung dari wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

"Tinggal kita mendorong peningkatan kualitas ruang tidur yang rapi, kemudian toilet atau kamar mandi yang berstandar internasional, misalnya. Kan, itu kesan pertama yang akan dinilai wisatawan ketika mereka melakukan [menginap di] homestay," tuturnya.

Berkunjung ke Bandung tak lengkap rasanya jika tidak mampir ke Pangalengan. Saban akhir pekan atau libur panjang, kawasan wisata yang berjarak 45 kilometer dari kota Bandung ini selalu jadi primadona bagi wisatawan. Pangalengan termasuk kawasan Bandung Selatan. Berada di wilayah pegunungan dan perbukitan, tempat ini menawarkan udara yang sejuk, semilir angin dan langit yang cerah membiru.Situ Cileunca, Pangalengan, salah satu wisata Jabar. (CNN Indonesia/Huyogo)

Konsep homestay sendiri juga sebenarnya telah dikenal sejak lama. Pada era 1980-an, kawasan wisata Pangandaran sangat mengandalkan konsep homestay.

"Nah, itu akan kita coba hidupkan dan kembangkan kembali di objek wisata kita sekarang," cetus Benny.

Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menargetkan tingkat kunjungan wisatawan ke Jabar mencapai 40 juta orang. Target tersebut menyamai angka masa kejayaan pariwisata Jabar pada tahun 2018 lalu.

"Semoga sumbangan pariwisata Jawa Barat di tahun 2022 bisa meningkat. Target kita antara 36 juta sampai 40 juta wisatawan, mudah-mudahan terus meningkat, sehingga sampai ke level yang dulu pernah di puncak kejayaan tahun 2018, sekitar 60 jutaan," kata dia dalam acara West Java Calender of Event 2022 di Bandung, Selasa (15/2).

Emil, sapaan Ridwan Kamil, mengungkapkan ada beberapa indikator yang membuat dirinya optimistis bahwa sektor pariwisata bisa bangkit dan meraup banyak wisatawan.

Pertama, pariwisata Jabar bisa meningkat apabila pandemi Covid-19 akibat varian Omicron segera melandai.

Berikutnya adalah pertumbuhan ekonomi Jabar yang kini sudah mulai kembali 'rebound'. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Jabar tumbuh sebesar 3,74 persen atau membaik jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mengalami kontraksi 2,52 persen year on year (yoy).

(hyg/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER