Kisah Viral Balita Herpes setelah Dicium Orang Dewasa

Kisah balita herpes setelah dicium orang dewasa viral di media sosial. Kisah ini diunggah oleh akun @tinyheartseducation.

Akun ini menulis kisah seorang ibu yang bernama Leah Green yang memiliki putri yang terinfeksi herpes setelah dicium oleh orang dewasa.

Sang putri, Sadie terinfeksi herpes saat masih berusia 21 bulan.

Lihat Juga : 5 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Bayi

"Ketika Sadie sekitar 21 bulan, dia dicium oleh orang dewasa di bibir dan menyebabkan dia tertular virus," kata Green.

Setelah itu, muncul dua bintik kecil di bibirnya. Suhu tubuh Sadie pun meningkat menjadi 39 derajat Celcius. Dalam beberapa jam, bintik-bintik itu menyebar di wajahnya. Bintik-bintik putih juga terlihat di mulutnya.

"Yang berubah menjadi kotoran yang mengerikan terutama di belakang giginya. Sentuhan sekecil apapun akan membuat bintik-bintik itu berdarah dan dia akan berteriak kesakitan," kata Green.

Lihat Juga : 5 Cara Melindungi Bayi Baru Lahir di Masa Pandemi Covid-19

Green menyebut Sadie tak bisa makan dan minum dalam beberapa minggu dan mengalami penurunan berat badan serta dehidrasi.

"Itu adalah 3 minggu yang sangat lama jadi saya harap saya dapat membantu orang-orang sadar. Tolong jangan cium atau biarkan siapa pun menciup bayi Anda," kata Green.

[Gambas:Instagram]

Dikutip dari NHS, herpes merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus herpes simpleks. Pada orang dewasa virus ini menyebabkan luka dingin dan borok di area genital.

Pada bayi dan balita penyakit herpes dapat berbahaya dan menjadi serius karena sistem kekebalan tubuh bayi yang belum terbentuk sempurna untuk melawan virus.

NHS mengatakan bahwa herpes dapat menular saat bayi dicium orang dewasa yang terinfeksi.

"Virus herpes simpleks dapat ditularkan ke bayi jika seseorang terinfeksi mencium bayi," tulis NHS.