Bolehkah Perempuan yang Sedang Haid Ikut Ziarah Kubur?

CNN Indonesia
Minggu, 27 Mar 2022 14:55 WIB
Ada anggapan yang menyebut bahwa perempuan dilarang ikut ziarah kubur jika sedang haid atau menstruasi. Benarkah demikian?
Ada anggapan yang menyebut bahwa perempuan dilarang ikut ziarah kubur jika sedang haid atau menstruasi. Benarkah demikian? (ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ziarah kubur atau juga dikenal nyekar menjadi salah satu tradisi yang dilakukan jelang Ramadan.

Namun ada anggapan yang menyebut bahwa perempuan dilarang ikut ziarah kubur jika sedang haid atau menstruasi. Benarkah demikian?

Ziarah kubur atau nyekar merupakan kegiatan mendoakan orang-orang yang sudah meninggal seperti keluarga atau kerabat. Tidak hanya jelang Ramadan, tradisi ini bisa dilakukan kapan pun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berziarah ke makam juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW, mengingat ada sejumlah hikmah di dalamnya. Salah satunya adalah menjadi pengingat akan kematian sehingga bisa menyiapkan bekal untuk kehidupan di akhirat kelak.

Namun bolehkah perempuan ikut ziarah kubur jika sedang haid atau menstruasi?

Sekretaris PCNU Bandung, KH Wahyul Afif Al-Ghafiqi mengatakan bahwa perempuan diperbolehkan melakukan ziarah kubur dalam keadaan suci dari haid atau tidak.

Menurut penjelasannya, ziarah kubur tidak termasuk dalam larangan pada perempuan haid.

"Larangan haid itu salat, tawaf, menyentuh mushaf Al-Qur'an, membawa mushaf Al-Qur'an, membaca Al-Qur'an, berdiam diri di Masjid, berpuasa, juga ditalak tidak bisa, lalu melewati masjid karena takut darahnya berceceran, dan orang haid juga dilarang bersetubuh. Namun, tidak ada larangan ziarah kubur bagi perempuan haid," papar Wahyul saat dihubungi CNNIndonesia.com Jumat (25/3).

Dia kemudian mengutip sebuah hadis riwayat Imam Alhakim dalam kitab Almustadrak menyebutkan:

أَنَّ عَائِشَةَ أَقْبَلَتْ ذَاتَ يَوْمٍ مِنَ الْمَقَابِرِ فَقُلْتُ لَهَا: يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ، مِنْ أَيْنَ أَقْبَلْتِ؟ قَالَتْ: مِنْ قَبْرِ أَخِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ، فَقُلْتُ لَهَا: أَلَيْسَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ؟ قَالَتْ: نَعَمْ، «كَانَ قَدْ نَهَى، ثُمَّ أُمِرَ بِزِيَارَتِهَا

"Suatu hari Aisyah datang dari kuburan. Lalu aku bertanya, 'Wahai Ummul Mukmunin, anda dari mana? Dia menjawab, dari kuburan saudaraku, Abdurrahman bin Abu Bakar. Aku bertanya lagi padanya, Bukankah Rasulullah SAW, telah melarang ziarah kubur? Dia menjawab, 'Benar, beliau memang dulu melarangnya kemudian beliau memerintahkannya."

(agn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER