Nama Demna Gvasalia muncul dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia 2022 versi Time.
Nama Demna muncul dalam daftar inovator bersama beberapa selebriti lain seperti Zendaya, Miranda Lambert, Taika Waititi, Michelle Zauner, Josh Wardle, Bela Bajaria.
Selain itu yang juga masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia di daftar inovator adalah Timnit Gebru, Mike Cannon-Brookes, Sevgil Musaieva, Francis Kere, David Velez, Derrick Palmer dan Chris Smalls.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demna masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia lantaran kiprahnya di dunia fashion. Demna adalah direktur kreatif di rumah mode mewah Balenciaga.
Time memilih Demna dalam daftar ini lantaran karya-karyanya yang fenomenal. Salah satunya gaun hitam Kim Kardashian yang ditutup penuh dengan kain hitam di Met Gala tahun 2021. Saat itu Demna juga hadir dengan kostum yang sama. Malah, dia sempat disangka Kanye West karena hadir bersama Kim Kardashian.
Demna yang juga bersahabat dengan Kim kembali mendandani Kim di Met Gala dengan tape (perekat) kuning bertuliskan Balenciaga. Tampilan ikonik tersebut membuat banyak orang berpikir bahwa Demna adalah sosok jenius dan kreatif di dunia fashion.
Baru-baru ini malahan Balenciaga menggebrak dunia maya lantaran menjual sepatu rusak dengan harga yang fantasis.
"Saya bisa merasakan kepedulian dan rasa hormat yang dia miliki untuk warisan dan sejarah Balenciaga, dan untuk Cristóbal, pria yang menciptakan merek eponymous. Eksekusi Demna terasa tak lekang oleh waktu dan baru," tulis Time.
"Dualitas yang dihadirkan Demna tidak hanya mencerminkan waktu, tetapi juga menempa masa depan. Niatnya di balik merek terasa lebih dalam daripada menjual produk, dan itulah sebabnya efek Balenciaga terasa di seluruh dunia."
Sebelum bergabung dengan Balenciaga, Demna yang masuk sebagai orang paling berpengaruh di dunia 2022 ini mendirikan label fashionnya, Vetements.
Vetements 'dilahirkan' oleh Gvasalia bersama dengan Guram Gvasalia. Label ini juga melibatkan sejumlah desainer yang dikenal sebagai anonymous. Label tersebut sukses menjadi hit di dunia mode Paris berkat konsep "streetwear" yang dianggap revolusioner dan mampu mendobrak batas-batas mode fesyen yang cenderung mainstream.
Dalam sebuah wawancara awal tahun dengan WWD, Gvasalia mengatakan ia memiliki firasat yang jelas tentang identitas desainnya.
"Oversize adalah wilayah saya," katanya. "saya benar-benar berniat mempertahankan wilayah itu."
Tangan dingin dan kreativitas Gvasalia tak hanya menyukseskan Vetements. Sebelumnya ia juga pernah terjun sebagai senior desainer di rumah mode Louis Vuitton. Lalu, seraya membesarkan Vetements, namanya juga diumumkan menjadi direktur artistik baru rumah mode Balenciaga pada tahun 2015.
Pada 2022 ini namanya masuk dalam daftar orangpalingberpengaruhdi dunia sebagai inovator versi Time.
(chs)