Media sosial dihebohkan dengan unggahan video viral tentang aturan menjalin hubungan friends with benefit (FWB). Apa sih FWB yang viral di twitter unggahan bertajuk ini memperlihatkan obrolan perempuan-perempuan muda yang membahas seks dan relasi ini?
Namun di tengah istilah yang kembali booming, apa sih sebenarnya FWB ini? Lalu kenapa dalam unggahan video yang viral di twitter disinggung bahwa FWB tidak boleh 'baper' alias bawa perasaan?
Lisa van Raalte, asisten profesor komunikasi manusia di Sam Houston State University, mengatakan FWB adalah tipe relasi yang umum di kalangan mahasiswa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hubungan ini sering dilihat sebagai cara praktis untuk mendapatkan hubungan seks kasual dan menarik banyak orang karena mereka bisa memperoleh pengalaman seksual tanpa komitmen," tulis can Raalte di laman Psychology Today.
Berangkat dari pengertian ini, relasi FWB seperti halnya 'hookups' atau hubungan seks tanpa komitmen dan tidak eksklusif (hanya Anda dan si dia). Namun ada pula yang melihat bahwa ini jadi salah satu 'trial' menuju hubungan yang berkomitmen atau sebuah transisi menuju hubungan eksklusif.
Penasaran? Cek dulu fakta-fakta FWB soal hubungan ini sebab FWB tidak untuk semua orang.
Jika relasi Anda dan si dia berada di mode FWB, Anda tidak perlu khawatir jika sudah lama tidak kontak, tidak menanyakan kabar atau menunggu kabar darinya.
"Secara teori, situasi FWB memungkinkan Anda berdua untuk bersantai. Ini kesepakatan langsung, kalian adalah teman yang berhubungan seks," kata terapis seks Ian Kerner seperti dikutip dari Cosmopolitan.
Jika dalam relasi pacaran, Anda mungkin sudah mengenal baik teman-temannya berikut keluarga si dia. Namun dalam relasi FWB, semua hal ini tidak perlu dilakukan. Anda tidak harus repot memikirkan masalahnya dan cukup fokus dengan diri Anda.
Sembari menikmati pengalaman seks dengan pasangan FWB, Anda bisa tetap 'bergerilya' mencari atau berkencan dengan calon pasangan potensial. Biasanya FWB tidak untuk arahan relasi jangka panjang sehingga tetap penting mencari seseorang yang lebih baik untuk masa depan.
FWB benar-benar tidak mengikat Anda sehingga Anda bebas ke mana pun tanpa diomeli atau dicemburui.
Tak ada istilah patah hati dalam relasi FWB. Anda tidak memiliki ikatan emosional dengan orang ini. Kalau sudah santai begini, eksplorasi seksual pun jadi lebih luas.
Menurut Kerner, seks dengan teman kadang juga memungkinkan Anda untuk melakukan sesuatu yang mungkin tidak bisa dilakukan pada orang yang disayangi pada tingkat yang lebih intim.
Hubungan seks kasual sebenarnya berpotensi bahaya termasuk penularan penyakit menular seksual. Namun risiko ini bisa lebih ditekan jika dilakukan dengan FWB. Setidaknya 'teman' lebih bisa dipercaya daripada orang asing yang baru Anda temui di bar atau kafe. Namun, siapa tahu dan siapa yang bisa jamin soal ini?