Disebut 'Overweight', Elon Musk Ingin Ubah Kebiasaan Buruk Pagi Hari

Menjadi pebisnis multimilioner yang selalu sibuk rupanya tidak membuat Elon Musk lalai menjalani pola hidup sehat. Dikabarkan bahwa Musk berencana untuk mengubah rutinitasnya di pagi hari yang dimulai dari bangun tidur.

Dalam wawancara terbaru dengan Full Send Podcast, CEO Tesla tersebut mengaku dirinya terbiasa mengecek ponsel di pagi hari. Menurutnya, kebiasaan tersebut dapat mengganggu kesehatannya.

"Saya memiliki kebiasaan buruk yang saya rasa juga dilakukan oleh banyak orang, yaitu langsung mengecek ponsel di pagi hari," jelas Elon Musk di acara tersebut, dikutip dari CNBC.

Musk terbiasa menggunakan waktunya selama 30 menit pertama setelah bangun tidur untuk memeriksa surat elektronik atau email. Setelah menyadari dampak buruknya, kini ia ingin mengganti kebiasaan itu dengan berolahraga.

"Saya perlu berolahraga untuk berada dalam kondisi yang lebih baik," tutur Musk.

"Jadi, saya akan beralih dari kebiasaan langsung melihat ponsel saya setelah saya bangun dengan berolahraga setidaknya selama 20 menit, baru setelah itu saya akan melihat ponsel saya," tambah Musk menjelaskan.

Rutinitas Musk di pagi hari ini juga ternyata dilakukan oleh banyak orang di seluruh dunia. Studi yang dilakukan oleh IDC Research, sekitar 80 persen pengguna ponsel memeriksa ponselnya selama 15 menit pertama setelah bangun tidur.

Kebiasaan baru Elon Musk untuk berolahraga di pagi hari terbukti lebih memberikan manfaat bagi kesehatan dan juga meningkatkan produktivitas.

Penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Sports Medicine pada tahun 2019 menemukan bahwa olahraga pagi setiap hari dapat meningkatkan memori jangka pendek, perhatian, dan pengambilan keputusan.

Ilustrasi. Elon Musk tak ingin mempertahankan kebiasaan buruknya di pagi hari seperti langsung mengecek email. (iStock/gorodenkoff)

Musk yang setiap hari tidur sekitar pukul 3.00 dini hari dan bangun pada pukul 09.30 pagi mengatakan, kebiasaannya mengecek ponsel lahir dari kecemasannya. Dia ingin memastikan dirinya tidak melewatkan keadaan darurat pada bisnisnya selama dia tidur.

Ini bukan kali pertama Musk mengungkapkan keinginannya untuk hidup lebih sehat. Sang miliuner itu sebelumnya pernah mengaku membatasi asupan kafein agar tidak memengaruhinya saat bekerja.

Ungkapan jujur CEO SpaceX itu muncul beberapa hari setelah ayahnya, insinyur eksentrik Afrika Selatan Errol Musk, mengatakan dirinya tidak bangga dengan putranya.

Mengutip TMZ, Errol Musk mengatakan, meski Elon sangat kekar dan kuat, dirinya memiliki pola makan yang buruk. Sang ayah yang berusia 79 tahun itu mengatakan dia telah meminta putranya untuk minum pil penurun berat badan yang diklaim telah membantunya menurunkan berat badan.

Komentar Errol Musk ini muncul setelah melihat foto-foto anaknya yang sedang berlibur di Yunani tanpa mengenakan baju.