Ide Tentang Perempuan-perempuan Hebat dalam Sepotong Busana

Dewi's Luxe Market memboyong perempuan-perempuan inspiratif dan sukses untuk unjuk gigi dalam pertunjukan bertema "Alpha Female" dalam Jakarta Fashion Week 2023 di Pondok Indah Mall 3, Jakarta, Rabu (27/10).

Lewat ini, panggung mode seolah mempersilakan perempuan untuk berkreasi dan bergaya sesuai karakter diri masing-masing.

Tiga jenama dan desainer ikut berpartisipasi. Mulai dari NAGITASLAVINA milik artis Nagita Slavina, Aesthetic Pleasure, dan desainer Rinda Salmun. Ketiganya mampu membawa suasana yang bervariasi lewat masing-masing koleksi.

"Voyage" oleh Rinda Salmun

Pertunjukan "Voyage" dari Rinda Salmun di panggung JFW 2023. (Arsip Jakarta Fashion Week)

Laut yang sejatinya jadi rumah bagi aneka makhluk hidup justru jadi 'rumah' bagi sampah. Hal ini pula yang diangkat oleh Rinda Salmon dalam pertunjukannya yang bertajuk "Voyage".

Lewat "Voyage", Rinda membawa penikmat fesyen pada merdu deburan ombak dan kesadaran akan ancaman besar yang dihadapi biota laut.

Rinda membawa keindahan khas lautan ke panggung lewat dominasi warna biru dan putih pada look busana.

Sekilas, koleksi terlihat datar dan sederhana. Namun di balik kesederhanaan ini, hadir aneka kompleksitas olah tangan, termasuk dari segi detail busana, tekstur material, hingga potongannya.

Lihat Juga : Jakarta Fashion Week 2023 Napas Baru dari Seonggok Sampah Mode

Siluet busana terdiri dari kemeja, gaun, celana panjang, celana pendek, blus, dan luaran. Siluet-siluet ini lahir dari sampah tekstil, termasuk bahan sisa produksi (deadstock), kain perca sisa produksi jenama batik Kana Goods, kemudian kancing dari bahan sisa produksi perusahaan keramik Alunbiru. Kemeja putih yang klasik pun dibuat dari bahan Lyocell dari Tencel yang mengedepankan sustainability.

Koleksi terkesan tidak 'bersusah payah' memasukkan warna. Kain-kain sisa yang ia hidupkan kembali justru memberikan tekstur dan warna tersendiri. Rinda menatanya sedemikian apik sehingga warna memiliki gradasi yang indah.

Tengok saja salah satu look berupa gaun tanpa lengan dengan detail garis-garis bertekstur yang memunculkan tampilan warna dengan nada berbeda.

Kesan laut pun semakin akrab lewat sentuhan potongan cape yang dibentuk mirip kerah lebar khas seragam pelaut. Sematan detail berupa macrame pun menambah keindahan tampilan serta mempertegas kesan laut dan kapal.

"Soft Estate" oleh Aesthetic Pleasure

Koleksi dalam pertunjukan "Soft Estate" dari Aesthetic Pleasure di panggung JFW 2023. (Arsip Jakarta Fashion Week)

Kerjamu boleh membosankan, tapi tidak dengan busanamu. Mungkin ini yang ingin disampaikan jenama Aesthetic Pleasure lewat koleksinya yang bertajuk "Projekt: 09" atau "Soft Estate".

Seperti busana kerja pada umumnya, jenama menghadirkan siluet-siluet seperti blazer, kemeja, celana, dan rok. Warna yang dihadirkan juga cenderung 'aman' karena hanya didominasi hitam dan merah.

Hanya saja, jenama memberikan twist lewat rok dari brokat atau see-through material, blazer dengan raw edge finished, dan adopsi siluet beskap untuk kemeja.

Setelan blazer dan celana panjang yang awalnya terkesan membosankan jadi unik setelah ada sematan bahan see-through di bagian bawah celana.

Jenama benar-benar ingin menampilkan sosok perempuan kontemporer yang menyandang berbagai peran: seorang profesional, warga kota, dan ibu. Hal ini diperlihatkan dalam beberapa look yang memberikan kesan lembut nan feminin sekaligus bold dan maskulin.

"Paradiso" oleh NAGITASLAVINA

Koleksi dalam pertunjukan "Paradiso" dari NAGITASLAVINA di panggung JFW 2023. (Arsip Jakarta Fashion Week)

Pertunjukan ditutup dengan koleksi "Paradiso" dari jenama NAGITASLAVINA milik artis Nagita Slavina. Koleksi tak tampil malu-malu, baik dari segi siluet maupun warna.

"Paradiso" membawa penikmat fesyen pada suasana liburan pantai yang santai dan warna-warni. Secara keseluruhan, koleksi menampilkan resort wear termasuk bikini, bralette, luaran bikini, dan celana pendek.

Hanya saja, tampaknya Nagita dan tim ingin membuat liburan memiliki sentuhan kasual hingga semi formal lewat blazer dan atasan berpotongan longgar. Keceriaan liburan diterjemahkan dalam warna-warna cerah busana seperti merah, oranye, hijau, biru, kuning, pink, dan fuschia.

Sentuhan detail berupa ruffle, tekstur yang bervolume rasanya cukup mampu menyelamatkan koleksi dari istilah 'biasa saja'.

Lewat koleksi ini, tampaknya NAGITASLAVINA ingin menampilkan sosok perempuan yang mandiri dan percaya diri dengan pilihan gayanya.