Hengki Kawilarang dan 7 Desainer Indonesia Bakal Tampil di NYFW

Bukan cuma Paris Fashion Week, New York Fashion Week nyatanya juga masih ramai jadi incaran desainer-desainer Indonesia.

Desainer Hengki Kawilarang bakal memamerkan karya busananya di New York Fashion Week (NYFW). Show Hengky ini bakal digelar bersamaan dengan Global Fashion Collective III pada 12 Februari 2023 pukul 4 sore waktu setempat.

Ia mengusung koleksi bertajuk 'Sriwijaya'.

Nusantara di masa lalu pernah menjadi rumah untuk sederet kerajaan besar salah satunya Kerajaan Sriwijaya. Dari sekian banyak warisan budayanya, Hengki mengangkat sepenggal saja yakni songket dan jumputan Palembang.

"Sebenarnya [peninggalan budaya Kerajaan Sriwijaya] enggak cuma itu. Ada banyak tapi enggak mungkin dibawa semua karena [saya bawa] cuma 20 [looks dalam satu] koleksi," ujar Hengki saat ditemui di The Grand Mansion Hotel, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/2).

Lihat Juga : Cerita Hengki Kawilarang Rancang Gaun untuk Miss Guatemala

Jelang keberangkatannya, Hengki memamerkan beberapa look dari koleksi 'Sriwijaya'. Busana mengambil siluet long dress dengan cape, bodycon dress, atasan model halter-neck juga rok panjang.

Foto: Arsip Hengki Kawilarang Hengki Kawilarang bakal memamerkan karya busananya di New York Fashion Week. Ia mengusung koleksi bertajuk 'Sriwijaya'.

Songket dan kain jumputan tak sekadar jadi detail busana tetapi material utama. Namun ia tidak meninggalkan DNA-nya sebagai desainer busana panggung. Tetap ada kesan glamor, anggun juga diva-look berkat detail payet, bordir, juga fringe.

Warna-warna yang dipilih pun semakin menonjolkan kesan glamor seperti ungu, maroon, perak, emas dan burgundy.

Sebenarnya ini bukan kali pertama Hengki menampilkan karya di luar negeri, namun ini pertama kalinya dia ke NYFW. NYFW punya arti besar buat para desainer termasuk dirinya.

"Ini satu pekan mode besar. Siapa yang tidak mimpi [tampil di sana]? Kalau Paris Fashion Week kan cuma Eropa. Kalau NYFW, semua orang ke New York," ujarnya.

Hengki mengaku ia bertandang ke NYFW tanpa dukungan pemerintah. Ia hanya mengandalkan dukungan para mitra termasuk juru rias Farah dengan jenama fibuladeleon, sepatu dari Langkah by Lina Lee, dan fotografer Yeremia Leonard.

Persiapan koleksi terbilang singkat, tak sampai dua bulan. Songket dan jumputan dikerjakan oleh para perajin di Palembang.

Dia pun berharap pertunjukan akan semakin mengembangkan jenamanya dan membuat kekayaan budaya Indonesia makin dikenal luas.

"Saya berharap ada partner, kenapa kita enggak bisa patungan bikin satu galeri bersebelahan dengan Hermes, Dior. Orang tahu di Indonesia ada kain, baju, desainnya modern. Kita masuk pasar internasional," kata dia.

Lihat Juga : Desainer Ungkap Detail Konsep Busana Midodareni Erina Gudono

Desainer Lain di NYFW

Selain Hengki, ada sederet jenama yang juga turut tampil di NYFW. Pada 13 Februari 2023, sebanyak tujuh jenama melakukan pertunjukan di bawah nama Indonesia Now. Tujuh jenama tersebut yakni, Kami, Buttonscarves, Zeta Privé, AM by Anggiasari, Lenny Hartono, Nada Puspita, dan Ayu Dyah Andari x BT Batik Trusmi.

Jenama Kami mengusung koleksi 'Charaka' yang terinspirasi dari kain Tapis Lampung. Jenama ini konsisten dengan desain busana modest dan busana Muslim.

"Diharapkan para modest dan muslim fashion dari seluruh dunia akan melirik acara berskala Internasional ini, dan akan meningkatkan perhatian mereka terhadap modest dan muslim fashion Indonesia," kata Afina Candarini, salah satu pendiri Kami.