Baterai Laptop Meledak di Pesawat, 4 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

tim | CNN Indonesia
Rabu, 08 Feb 2023 18:15 WIB
Baterai laptop itu terbakar dan membuat pesawat yang ada di udara dengan tujuan Newark terpaksa kembali ke bandara asal di San Diego, Amerika Serikat. Pesawat maskapai United Airlines. (Scott Olson/Getty Images/AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Peristiwa baterai laptop meledak terjadi di pesawat maskapai United Airlines pada Selasa (7/2) mengakibatkan empat orang dilarikan ke rumah sakit.

Baterai laptop itu terbakar dan membuat pesawat dengan tujuan Newark yang tengah berada di udara itu terpaksa kembali ke bandara asal di San Diego, Amerika Serikat.

Seperti dilansir CNN, beruntung awak kabin di United Airlines bernomor penerbangan 2664 itu mampu memadamkan api sehingga tidak menyebar lebih luas. Berdasarkan kicauan Departemen Pemadam Kebakaran San Diego, pesawat itu pun kembali ke Bandara San Diego dengan selamat.

"Petugas darurat merespons dan langsung menangani penumpang terluka," terang juru bicara Bandara Internasional San Diego (SAN), Sabrina LoPiccolo.

Setelah pesawat mendarat, seluruh penumpang dan awak kabin diperiksa, di mana ada empat orang yang dibawa ke rumah sakit. Tapi, ada juga penumpang yang menolak memperoleh perawatan lebih lanjut.

Juru bicara Federal Aviation Administration (FAA), Ian Gregor, mengungkapkan, baterai laptop menjadi asal dari munculnya kebakaran di pesawat United Airlines. "FAA akan menyelidiki," ucap Ian Gregor.

Berdasarkan Data FlightAware menunjukkan pesawat United Airlines jenis Boeing 737 MAX 8 lepas landas dari Bandara San Diego pada pukul 7.07 waktu setempat, lalu berhasil mendarat kembali di San Diego pukul 7.51 waktu setempat.

Laporan maskapai United Airlines menyebut, pramugari mereka yang membantu memadamkan api, turut menjadi korban terluka yang dibawa ke rumah sakit karena terbakarnya baterai laptop tersebut.

"Kru kami bertindak cepat untuk menahan perangkat dan petugas medis menemui pesawat ketika tiba di gerbang. Sejumlah pramugari dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan, dan dua penumpang dievaluasi di tempat," jelas juru bicara United Airlines, Charles Hobart.

"Kami berterima kasih kepada kru kami atas tindakan cepat mereka dalam memprioritaskan keselamatan semua orang di dalam pesawat dan kami mengatur agar pelanggan kami sampai ke tujuan mereka," tambahnya.

Biasanya, penumpang sering mendapat informasi atau peringatan dari maskapai tentang bateri tambahan yang disimpan di tas atau koper ketika naik pesawat. Kejadian ini menjadi bukti bahayanya menyimpan baterai dalam situasi tertentu.

(wiw/wiw)


[Gambas:Video CNN]
Lihat Semua
SAAT INI
BERITA UTAMA
REKOMENDASI
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TERPOPULER