Insomnia atau gangguan sulit tidur tidak selalu dialami oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak.
Apabila mendapati buah hati Anda mengalaminya, simak cara mengatasi anak yang kesulitan tidur berikut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak-anak sangat membutuhkan tidur yang berkualitas dan waktunya cukup supaya tumbuh kembangnya tidak terganggu.
Dilansir dari laman Help Guide, anak bayi usia 4-12 bulan idealnya tidur 12-16 jam per hari. Balita 1-2 tahun idealnya tidur 11-14 jam per hari, anak 2-5 tahun idealnya tidur 10-13 jam per hari.
Sementara anak-anak usia 6-12 tahun idealnya tidur 9-12 jam per hari. Itu semua sudah termasuk waktu tidur siang.
Apabila anak-anak kurang tidur, hormon pertumbuhannya bisa terganggu, sistem imun tubuhnya lemah, serta memengaruhi suasana hati jadi sering rewel dan mudah marah.
Penyebab anak susah tidur dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain sebagai berikut.
![]() |
Supaya sistem imun anak kuat dan hormon pertumbuhannya tidak terganggu, berikut cara mengatasi anak yang kesulitan tidur melansir Child Mind.
Penyebab anak jadi kesulitan tidur ini ada banyak. Anda sebagai orang tua harus mencari tahu terlebih dahulu sumber penyebab utamanya.
Bisa jadi kondisi psikis anak sedang terganggu karena faktor luar sehingga orang tua perlu menjalin komunikasi dua arah.
Atau anak menderita suatu penyakit yang tidak diketahui orang tuanya. Jika demikian, maka anak perlu segera diperiksakan ke dokter.
Anda sebagai orang tua perlu menetapkan jadwal tidur yang teratur untuk anak. Durasi tidurnya pun dapat disesuaikan dengan usia sang anak.
Selain itu, rutinitas anak juga penting diperhatikan supaya seimbang antara aktivitas belajar, bermain, dan waktu istirahat.
Pastikan anak-anak Anda istirahat cukup di jam tidur yang sudah ditetapkan dan bangun sesuai jamnya.
Suasana kamar tidur yang bersih serta pencahayaannya cukup dan tidak terlalu gelap, dapat membantu Anak jadi cepat tidur.
Sebelum memasuki waktu tidur, anak perlu dibiasakan membersihkan diri terlebih dahulu. Terutama jika selesai beraktivitas di luar ruangan.
Anak-anak bisa mandi hangat sebelum tidur untuk meningkatkan suhu tubuh. Pastikan mereka memakai baju berbahan adem, memasang lampu tidur, dan suhu kamarnya sejuk.
Anak-anak kemungkinan jadi kesulitan tidur karena dirinya merasa sedih, sedang cemas, atau takut karena baru saja dimarahi orang tuanya.
Di momen sebelum tidur ini, orang tua perlu meluangkan waktu sekitar 10-20 menit untuk mengobrol dengan anak. Jangan sampai mereka tidur dalam kondisi gelisah.
Selain mengobrol ringan dengan anak, orang tua bisa menemaninya membaca buku cerita sampai mereka tertidur.
Apabila sudah menerapkan jam tidur sesuai kebutuhan dan anak Anda terpantau selalu tidur cukup, maka pola tersebut harus dipertahankan demi menjaga kesehatan serta tumbuh kembangnya.
Jika orang tua kesulitan mengelola jam tidur dan kegiatan anak atau ada masalah lain yang sulit diatasi, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter anak.
Lihat Juga : |
Itulah beberapa cara mengatasi anak yang kesulitan tidur dan perlu diterapkan para orang tua agar anak-anak mendapat tidur cukup dan tumbuh dengan baik.
(avd/juh)