Mengenal Al Aqsa, Situs Suci Umat Islam yang Diserbu Polisi Israel

CNN Indonesia
Kamis, 06 Apr 2023 11:15 WIB
Al Aqsa merupakan situs suci bagi umat Islam. Masjid ini pernah menjadi arah kiblat pertama bagi umat Islam, sebelum bergeser ke Mekkah.
Masjidil Aqsa atau Masjid Al Aqsa. (AP/Mahmoud Illean)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tindakan polisi Israel yang menyerang jamaah umat muslim di Masjid Al Aqsa yang sedang beribadah pada Rabu (5/4) subuh waktu setempat, memantik reaksi dari berbagai pihak.

Tidak sedikit yang mengecam aksi polisi Israel, terlebih peristiwa ini dilakukan di Al Aqsa dan terjadi di bulan suci Ramadan. Dalam kejadian itu, Kepolisian Israel bahkan menangkap dan mengamankan lebih dari 350 orang.

Padahal, Al Aqsa merupakan situs suci bagi umat Islam. Masjid ini pernah menjadi arah kiblat pertama bagi umat Islam, sebelum bergeser ke Mekkah. Masjidil Aqsa juga masih dipakai umat muslim untuk beribadah sampai sekarang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadis pernah bersabda, menganjurkan umat muslim untuk menziarahi tiga tempat suci, yakni Masjidil Haram, Masjidil Aqsa, dan Masjid Nabawi. Lokasi Masjidil Aqsa terletak di Yerusalem.

Masjidil Aqsa adalah tempat penting bagi perjalanan Agama Islam. Setelah beberapa tahun diangkat menjadi Rasul, Nabi Muhammad SAW pernah melakukan perjalanan Isra Mi'raj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dalam satu malam.

Dalam peristiwa tersebut, Nabi Muhammad SAW juga melakukan perjalanan ke langit untuk menerima wahyu dari Allah SWT mengenai perintah salat lima waktu.

Mengenai sejarah pembangunan Al Aqsa, ada sejumlah pendapat yang berbeda dari para ulama. Tapi, Ulama Ibnu Katsir, Ath-Thabari, dan Al Qurthubi menyebut, Masjidil Aqsa dibangun pertama kali oleh malaikat atas perintah Allah SWT, sekaligus menentukan dan menggariskan tempatnya.

Palestinian Muslim worshippers pray during Laylat Al Qadr, also known as the Night of Power, in front of the Dome of the Rock Mosque, in the Al Aqsa Mosque compound in Jerusalem's Old City, Wednesday, April 27, 2022. Laylat Al Qadr is marked on the 27th day of the holy fasting month of Ramadan and is commemorated as the night Prophet Muhammad received the first revelation of the Quran. Muslims traditionally spend the night in prayer and devotion. (AP Photo/Mahmoud Illean)Masjidil Aqsa atau Masjid Al Aqsa. (AP/Mahmoud Illean)

Sementara mayoritas ulama meyakini orang yang pertama kali membangun Masjidil Aqsa adalah Nabi Adam AS. Lalu, pembangunannya dilanjutkan oleh Nabi Ibrahim AS.

Kemudian, Nabi Sulaiman AS membangun Al Aqsa dengan bangunan yang besar, kuat, dan indah. Namun, Masjidil Aqsa yang dibangun Nabi Sulaiman AS roboh usai bertahan selama 370 tahun, karena diserbu bangsa Babilonia.

Masjidil Aqsa mengalami keruntuhan beberapa kali, sebelum sahabat Nabi, Umar bin Khattab membangun kembali masjid itu dengan memakai kayu dan batu. Umar juga membersihkan sendiri sampah-sampah yang memenuhi kompleks Al Aqsa saat itu.

Sayangnya, kerusakan Al Aqsa terjadi lagi karena peristiwa Perang Salib pada 1099 Masehi. Shalahudin Al Ayubi yang memimpin pasukan Muslim memenangi Perang Salib, kemudian memperbaiki kembali Masjidil Aqsa.

Pada masa pemerintahan Daulah Mamluk dan Daulah Utsmaniyah, pembangunan menara azan dan pagar dilakukan di Masjidil Aqsa. Pagar dibangun untuk menutupi dan membatasi seluruh wilayah komplek Al Aqsa.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER