Disebut Must Have Item Lebaran, Ini Bahaya Obat Kolesterol Simvastatin

Obat penurun kolesterol simvastatin tengah diperbincangkan warganet di media sosial dalam momen Hari Raya1444 Hijriah ini. Apa itu simvastatin? 

Obat ini viral ini disebut sebagai 'must have item' atau barang yang mesti dimiliki untuk Lebaran lantaran dianggap ampuh buat atasi kolesterol naik. Mengutip Healthline, obat ini termasuk dalam kelas obat yang dikenal sebagai inhibitor reduktase HMG-CoA. Statin bekerja untuk mengurangi produksi kolesterol tubuh. Mereka juga mengurangi jumlah kolesterol dan trigliserida yang bergerak ke seluruh tubuh.

Tapi hati-hati jangan sembarangan minum obatnya, pasalnya obat ini tergolong obat keras. 

Lantas, apa itu Simvastatin dan bagaimana penggunaannya? Simvastatin merupakan obat yang digunakan untuk menurunkan kolesterol. 

Obat ini termasuk dalam kelompok obat statin dan digunakan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida.

Lihat Juga : Protein dalam Kedelai Sama Efektifnya dengan Obat Penurun Kolesterol

Meski menjadi obat untuk menurunkan kolesterol, obat ini tergolong obat keras sehingga hanya dapat dibeli dengan resep dokter. 

Efek samping 

Seperti obat lainnya, Simvastatin dapat menyebabkan efek samping pada beberapa orang. Meski jarang terjadi, mengonsumsi Simvastatin juga dapat menyebabkan sejumlah efek samping serius, terutama jika digunakan tanpa pengawasan dokter. 

Melansir laman National Health Service (NHS), Anda disarankan untuk berhenti minum Simvastatin apabila mengalami:

- Mengalami nyeri otot hingga kram yang tidak dapat dijelaskan. Gejala ini bisa menjadi tanda kerusakan otot dan kerusakan ginjal.

- Bagian putih mata (Sklera) atau kulit menjadi kuning, memiliki kotoran pucat dan kencing berwarna gelap. Hal ini bisa menjadi tanda masalah hati.

- Ruam kulit dengan bercak merah muda-merah, terutama di telapak tangan atau telapak kaki Anda. Ini bisa menjadi tanda reaksi kulit, misalnya eritema multiforme.

- Sakit perut yang parah. Hal ini dapat menjadi tanda pankreatitis akut.

Lihat Juga : Air Rebusan Kayu Manis Bisa Turunkan Kolesterol, Benarkah?

- Batuk, sesak napas, dan berat badan turun. Gejala ini bisa menjadi tanda penyakit paru-paru.

Selain itu ada efek samping serius yang mungkin dialami jika sembarangan konsumsi obat kolesterol simvastatin, antara lain:

- sakit kepala

- mual

- sakit perut

- sembelit

- nyeri atau kelemahan otot

- nyeri sendi

- infeksi saluran pernapasan atas

- rhabdomyolysis (kerusakan otot)

- nyeri atau kelemahan otot yang parah

- nyeri otot atau kelemahan yang tidak hilang saat obat ini dihentikan

- kejang otot

- gagal ginjal

- toksisitas hati

- penyakit kuning (menguningnya kulit)

Lihat Juga : Waspada, Gejala Kolesterol Tinggi Bisa Muncul di Malam Hari

- anemia berat

- sensitivitas ekstrim terhadap matahari

- diare

- pembengkakan parah pada tangan, kaki, dan pergelangan kaki karena penggunaan obat kolesterol simvastatin.