Kronologi MUO Cabut Lisensi Miss Universe dari Poppy Capella

CNN Indonesia
Minggu, 13 Agu 2023 14:30 WIB
Miss Universe Organization resmi mencabut kerja sama pihaknya dengan PT Capella Swastika Karya milik Poppy Capella, yang jadi pemegang lisensi di Indonesia.
Ajang Miss Universe Indonesia 2023. (Pradita Utama/ Detikcom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polemik Miss Universe Indonesia memasuki babak baru. Kini masalah yang menyelimuti Miss Universe Indonesia, sampai ke pemilik lisensi global, yakni organisasi Miss Universe (MUO).

Miss Universe Organization secara resmi mencabut kerja sama antara pihaknya dengan PT Capella Swastika Karya milik Poppy Capella. Perusahaan itu sebelumnya merupakan pemegang lisensi penyelenggaraan Miss Universe Indonesia.

Bisa dibilang PT Capella Swastika Karya baru seumur jagung memegang lisensi Miss Universe Indonesia dari MUO. Lisensi itu sebelumnya telah dipegang selama puluhan tahun oleh Yayasan Putri Indonesia (YPI).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Februari lalu, perusahaan milik Poppy Capella merilis pernyataan yang menyebut bahwa perusahaan miliknya resmi menjalin kerja sama dengan MUO. Poppy berhak mengirim perwakilan ke Miss Universe Global untuk mengikuti kontes kecantikan sejagat.

Biasanya kontes itu diikuti oleh pemenang ajang Putri Indonesia, di mana mendapat gelar Putri setelah bersaing dengan puluhan putri lain asal provinsi yang ada Indonesia, yang digelar oleh YPI.

Kabar itu sontak membuat YPI terkejut. Pasalnya, YPI dan MUO telah menjalin kerja sama selama kurang lebih 30 tahun.

Selain itu, saat Poppy Capella mengumumkan kepemilikan lisensi, pihak YPI juga dalam status masih menunggu kelanjutan kerja sama antara YPI dengan MUO.

Pihak YPI juga mengaku kecewa denganbiddinglisensi yang dilakukan MUO kala itu. Sebab YPI hanya diberi tenggat waktu tiga hari kerja untuk menyiapkanbiddingkerja sama yang baru.

Kala itu, YPI juga merasa proses peralihan lisensi itu tidak transparan. Pihak YPI menduga terdapat faktor lain yang membuat lisensi itu berpindah tangan.

Penyelenggaraan Miss Universe Indonesia

Sebagai pemegang lisensi, PT Capella Swastika Karya berhak menyelenggarakan kontes kecantikan yang bisa diikuti semua perempuan Indonesia. Acara itu berhasil menjaring 30 wanita dari berbagai daerah asal Indonesia.

Grand Final digelar cukup mewah di Beach City International Stadium, Ancol pada 3 Agustus lalu. Saat itu, Fabienne Nicole dinobatkan sebagai pemenang kontes tersebut.

Namun, masalah mencuat keesokan harinya. Kemenangan Fabienne disebut hasil nepotisme. Tak berhenti di situ, dugaan pelecehan seksual juga mencuat, bahkan salah satu finalis melaporkan kejadian itu ke kepolisian.

Sejumlah petinggi organisasi baru itu, seperti Rio Motret hingga Elden Wang pun memilih mengundurkan diri.

Kabar pelecehan seksual yang terjadi saat proses body checking kontestan Miss Universe Indonesia pun semakin mencuat. Bahkan, media-media internasional juga turut memberitakan hal tersebut.

Hingga pada Minggu (13/8) MUO resmi menghentikan kerja sama antara pihaknya dengan PT Capella Swastika Karya. Dengan begitu, lisensi Miss Universe resmi dicabut dari perusahaan milik Poppy Capella itu.

"Mengingat apa yang telah kami pelajari pada kejadian di Miss Universe Indonesia, menjadi jelas bahwa franchise ini tidak memenuhi standar merek, etika atau harapan kami sebagaimana diuraikan dalam buku panduan franchise dan waralaba kami," tulis Miss Universe Organization.

(tst/wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER