Ingin Bercinta Lebih dari Sekali, Perlukah Diselingi Mandi Wajib Dulu?

Berhubungan suami istri atau berjimak merupakan aktivitas halal bagi pasangan menikah. Selama berjimak, pasangan mungkin ingin mengulanginya sehingga tidak cukup hanya satu kali dalam satu waktu.

Di sisi lain, banyak orang yang mulai bertanya-tanya tentang ketentuan mandi wajib atau junub sebelum mengulang berjimak. Mengingat jimak atau berhubungan badan bagi pasangan yang sudah menikah sama dengan beribadah.

Dalam ajaran Islam, semua ibadah harus dilakukan dalam keadaan suci. Oleh sebab itu apakah mandi wajib perlu dilakukan sebelum mengulang bercinta di waktu yang sama?

Kyai Fahrur Rozi yang juga menjabat sebagai Ketua PBNU bidang keagamaan menyebut mandi wajib tak perlu dilakukan jika ingin mengulang waktu bercinta.

Lihat Juga : Bolehkah Mandi Junub Tanpa Keramas dengan Shampo?

"Tidak, tidak perlu. Boleh langsung saja," kata dia saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (25/8).

Dia juga menyebut, pasangan suami istri memang boleh mengulang aktivitas bercinta sebanyak apapun selama keduanya memang sanggup dan mampu. Selama beraktivitas tersebut, mandi tidak perlu dilakukan.

Lihat Juga : Jangan Sampai Salah, Ini Beda Mandi Junub dan Mandi Haid buat Wanita

"Mandi wajibnya cukup sekali saja ketika sudah selesai dan mau salat atau mau puasa," katanya.

Lihat Juga : Tata Cara Mandi Wajib untuk Pria Sesuai Sunah

Terkait wudhu sebelum berjimak, hal ini memang dianjurkan. Tapi bukan berarti setiap kali hendak mengulang jimak Anda harus berwudhu.

"Sama dengan mandi, tidak perlu dilakukan berulang. Tapi kalau mau wudhu lagi juga ya tidak apa-apa, cuma ini bukan wajib," katanya.