Tak semua perempuan tertarik dengan seks yang menggebu-gebu atau sedikit kasar. Beberapa perempuan tetap menekankan pentingnya berlaku sopan meski sedang berada di atas ranjang.
Ada beberapa etiket yang perlu diikuti pria saat bercinta. Apa saja?
Hampir setiap perempuan senang diperlakukan dengan sopan. Tak terkecuali dalam kehidupan ranjang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jangan salah, beberapa perempuan justru menganggap pria yang berlaku sopan lebih menggairahkan, alih-alih sosok bad boy yang berapi-api memperlihatkan kejantanannya di ranjang.
Berikut beberapa etiket yang perlu diikuti pria saat berhubungan seks, melansir The Health Site.
Jangan sampai Anda ketahuan menggunakan pakaian dalam yang sama selama dua hari. Hal ini jelas akan membuat perempuan risih.
Tak cuma itu, Anda juga disarankan untuk menjaga bau badan dan napas. Buatlah perempuan nyaman dengan memperlihatkan bahwa Anda adalah pria yang memperhatikan kebersihan.
Jangan langsung melakukan penetrasi hanya setelah beberapa ciuman. Pahami langkah si dia dan apa yang dia harapkan dalam sesi itu.
Ingat, foreplay bukan berarti ciuman yang dilanjutkan dengan seks oral seperti yang ditampilkan dalam video porno. Ada kalanya beberapa perempuan ingin mendapatkan belaian dan tatapan yang mesra selama foreplay.
![]() |
Kebanyakan perempuan tak suka direndahkan, termasuk saat Anda memaksanya melakukan oral seks. Misalnya, dengan tiba-tiba mendekatkan alat kelamin Anda ke area mulut perempuan.
Cara tersebut sangat-lah tidak sopan. Anda boleh bertanya, tapi tidak boleh memaksanya. Biarkan mereka melakukan oral seks jika memang mereka menginginkannya.
Pria tak disarankan langsung pergi setelah orgasme. Jangan juga buru-buru pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Jangan lupa berikan si dia sebuah pelukan hangat. Pelukan akan membuat pasangan merasa disayangi dan lebih intim, alih-alih merasa dirinya hanya sebagai objek seks.
Jika Anda mencapai puncak lebih dulu, maka jangan langsung kabur. Tanyakan padanya, apakah dia juga sudah mencapai puncak atau belum.
Jika belum, maka Anda perlu membantunya untuk mencapai orgasme. Anda bisa bertanya tentang hal-hal yang mungkin bisa membantunya.
Tak ada salahnya bereksperimen dengan berbagai posisi seks atau cara-cara lain yang lebih liar. Tapi, hal ini juga memerlukan consent alias kesepakatan antara Anda dan pasangan.
Tanyakan padanya apakah dia juga menginginkan hal yang sama. Jika tidak dan dia sedikit keberatan, maka jangan dipaksakan.
Jangan pernah berejakulasi saat si dia sedang memberikan oral seks. Sampaikan padanya jika Anda mendekati puncak.
(asr/asr)