7 Hal Tak Terduga yang Bunuh Mood Selama Bercinta, Sebaiknya Hindari
Terlihat sepele, tapi ternyata hal-hal berikut merusak mood selama bercinta. Sebaiknya Anda hindari selagi bisa.
Perlu sederet upaya untuk bisa menciptakan mood untuk bercinta. Namun cuma butuh satu hal sepele untuk membuatnya hancur.
Meski Anda berdua sama-sama menginginkan sesi bercinta malam ini, tapi satu kesalahan saja bisa membuat ranjang jadi tidak menyenangkan lagi.
Sebaiknya hindari hal-hal berikut agar ranjang terjaga kehangatannya.
1. Cek ponsel
Ada segudang alasan untuk membuka ponsel di tengah sesi intim bersama pasangan. Anda mungkin bisa beralasan ini soal pekerjaan atau hal penting lain. Namun sekali Anda buka ponsel, si dia bakal berasumsi Anda tidak menikmati waktu bersamanya.
Lebih baik aktifkan ponsel dalam mode 'Silent' atau matikan saja demi menjaga mood bersama.
2. Salah lagu
Ada kalanya bercinta diiringi musik atau daftar lagu favorit. Suara musik bisa membuat suasana makin 'panas'. Namun pastikan betul bahwa lagu-lagunya sesuai dengan momen bercinta.
Hindari bercinta sambil menyalakan televisi atau radio. Tentu tidak akan menyenangkan jika di sela bercinta ada berita atau breaking news yang cukup mengejutkan.
3. Pilihan film yang kurang tepat
Rasanya menyenangkan bisa berpelukan dengan si dia sambil menonton berdua. Melansir dari Bolde, pilihan filmnya bisa film-film romantis, bukan film Disney.
4. Menyebut nama mantan
Tak peduli seberapa hebat mantan di ranjang, jangan coba-coba menyebut namanya selama bercinta. Tak cuma nama mantan, panggilan kesayangan pun sebaiknya tidak salah sebut.
Si dia bakal berpikir kalau dirinya cuma jadi alat pemuas Anda sebab yang diingat orang lain.
5. 'Are you okay?'
Pertanyaan ini memang suatu bentuk perhatian pada pasangan. Anda mungkin cemas apakah dia menikmatinya, apakah malam berlangsung menyenangkan dan tanya-tanya lainnya.
Akan tetapi, menanyakannya berkali-kali cuma membuat mood berantakan.
6. Suara-suara yang berlebihan
Erangan, desahan, semua digunakan untuk mengkomunikasikan bahwa apa yang dia lakukan begitu menyenangkan. Tidak semua orang bisa merangkai kata-kata 'nakal' sehingga suara-suara seksi ini yang keluar.
Yang perlu diingat, suara-suara seperti ini tidak harus keluar terus-menerus. Bukan terdengar seksi, lama-lama malah terdengar menyebalkan.
7. Suara orgasme palsu
Orgasme palsu bisa merusak mood. Mungkin di percobaan pertama dan kedua, pasangan tak menyadarinya. Namun lama-lama, dia bisa tahu Anda benar-benar orgasme atau tidak dari suara Anda.
Melansir dari Bustle, jika Anda ingin mendesah sebagai bentuk kenikmatan orgasme, pastikan Anda memang merasakannya.
(els/pua)