Tak Sembarangan, 5 Prosedur Ini Harus Dipenuhi saat Sesi Foto Newborn

Dugaan malpraktik dan kelalaian dalam pelayanan tengah meliputi sebuah klinik di Tasikmalaya, Jawa Barat. Hal ini mencuat setelah seorang bayi meninggal dunia hanya setelah beberapa hari dilahirkan.

Berat badan bayi itu ada di bawah batas normal, yakni hanya 1,5 kilogram.

Selain itu, muncul juga foto-foto yang menunjukkan bayi tersebut sempat menjalani sesi foto newborn yang disebut dilakukan tanpa persetujuan pihak orang tua dan keluarga.

Fotografer bayi dari Komunitas Newborn & Maternity Indonesia (NMID) Bagus Saptian menyebut, seorang fotografer khusus bayi, selain memiliki keahlian khusus juga harus memahami batasan yang harus diterapkan.

Batasan ini berkaitan dengan minimum berat badan dan bayi yang harus dipastikan sehat. Dalam artian, tidak lahir prematur.

"Kami enggak bisa handle bayi prematur, kecuali lahir normal, tidak dalam pantauan dokter atau keadaan sakit. Dalam artian bayi harus benar-benar sehat dan normal sebelum sesi foto," kata Bagus saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (22/11).

Prosedur sesi foto newborn

Menurut Bagus ada beberapa prosedur yang harus dilakukan untuk memotret bayi yang baru lahir. Berikut ini beberapa prosedur yang harus dilakukan.

1. Usia bayi dan berat badan harus ideal

Tidak semua bayi baru lahir bisa menjalani sesi foto newborn. Kata Bagus, idealnya bayi yang boleh difoto ada di kisaran usia lima hari hingga dua minggu.

Bukan hanya usia kelahiran, berat badan bayi juga harus normal. Minimal berat badan bayi mencapai 2,5 kilogram.

2. Bayi sehat

Ilustrasi. Ada beberapa prosedur yang harus diperhatikan saat sesi foto newborn. (istockphoto/hobo_018)

Bayi juga harus dalam keadaan sehat. Artinya, bayi tak sedang berada di bawah pantauan dokter dan diusahakan tidak lahir prematur.

"Khusus prematur kami tidak bisa handle. Kalau mau juga ada batasannya. Tunggu sampai berat badan bayi mencapai 2,5 kilogram," katanya.

3. ASI dan keperluan lainnya aman

Selama sesi foto, ASI atau susu formula harus aman. Tujuannya agar bayi tetap merasa kenyang dan tidak rewel selama sesi foto berlangsung.

Lihat Juga : INFOGRAFIS: Panduan Pemberian MPASI Terbaru dari WHO, Ortu Wajib Tahu

4. Keluarga harus tetap tenang

Pihak fotografer dan keluarga harus melakukan komunikasi yang intens. Hal ini berkaitan dengan pose sampai lokasi foto untuk memastikan bayi tetap aman.

Keluarga harus yakin dan pihak fotografer juga harus meyakinkan bahwa semua sesi yang dilakukan nantinya aman.

Sesi foto tentunya harus disepakati kedua belah pihak antara fotografer dan pihak keluarga. Kesepakatan perlu dilakukan bahkan sebelum bayi lahir.

5. Tak ada durasi

Tak ada durasi yang dipatok selama sesi foto newborn. Namun, idealnya sesi foto menghabiskan waktu sekitar 60 menit untuk dua kostum, dengan catatan bayi tidak rewel.