5 Makanan Pembakar Lemak saat Tidur, Cocok Buat Kamu yang Lagi Diet

CNN Indonesia
Rabu, 31 Jan 2024 18:30 WIB
Makan terlalu dekat dengan waktu tidur tidak dianjurkan, apalagi jika sedang diet. Ada sejumlah makanan yang dipercaya sebagai pembakar lemak saat tidur.
Ilustrasi. Ada makanan yang dipercaya sebagai pembakar lemak saat tidur, salah satunya dada ayam. (Istockphoto/vkuslandia)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Makan terlalu dekat dengan waktu tidur memang tidak dianjurkan, apalagi jika kamu sedang menurunkan berat badan. Namun, ada sejumlah makanan yang dipercaya sebagai pembakar lemak saat tidur. Apa saja?

Sejatinya makan sebelum tidur bukan masalah besar dan tidak membuat berat badan naik. Asalkan Anda tahu besaran porsinya, rentan waktu menuju tidur, dan jenis makanannya.

Selain itu, makan malam dengan porsi cukup dan bernutrisi bisa membantu Anda tidur jadi lebih nyenyak dibandingkan tidak makan sama sekali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melewatkan makan malam justru berpotensi membuat Anda tersiksa semalaman karena kelaparan, atau saat bangun tidur keesokan paginya mendorong makan berlebihan.

Makanan yang bisa dikonsumsi sebelum tidur atau saat makan malam sebaiknya bukan jenis makanan berat, seperti bersantan atau berbumbu pekat dengan rasa yang kuat serta makanan tinggi kalori.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut makanan pembakar lemak saat tidur yang bisa Anda konsumsi. Idealnya, makan makanan ini 1-2 jam sebelum tidur.

1. Yogurt Yunani

Greek yogurt memiliki tekstur yang lebih kental dibanding jenis yoghurt lain. Cara mengonsumsinya bisa ditambah potongan buah seperti beri, jeruk, apel, atau pir.

Mengutip Livestrong, kandungan asam amino yang disebut triptofan dalam greek yoghurt akan diubah oleh tubuh menjadi dua hormon serotonin dan melatonin.

Kedua hormon itu dapat memperbaiki kualitas tidur sehingga menjadi lebih nyenyak. Sementara perpaduan protein dari yoghurt dan serat dalam buah bisa membuat efek kenyang semalaman.

2. Telur rebus

Ilustrasi merebus telurIlustrasi. Salah satu makanan pembakar lemak saat tidur adalah telur rebus. (Jakub Kapusnak/FoodiesFeed)

Telur rebus termasuk makanan tinggi protein yang mudah didapat dan pengolahan dengan cara direbus cukup ampuh membuat kenyang dibanding telur goreng.

Anda dapat mengonsumsi 2 butir telur rebus pada makan malam. Tidak hanya tinggi protein, kalori 1 butir telur rebus relatif rendah sekitar 78 kkal.

Selain telur rebus, pastikan mengonsumsi makanan pendamping yang tinggi serat seperti buah-buahan atau sayuran hijau rebus, bayam, salada, brokoli, atau tomat.

3. Dada ayam

Dada ayam berukuran 85 gram atau sebesar telapak tangan, sudah lebih dari cukup memenuhi asupan protein harian.

Mengonsumsinya saat makan malam masih diperbolehkan asal diimbangi dengan sayuran supaya kebutuhan serat terpenuhi.

Protein dan serat yang cukup tentunya tidak akan membuat Anda kelaparan sepanjang malam dan justru membantu proses metabolisme tubuh lebih maksimal.

4. Keju cottage

Ilustrasi keju parmesanIlustrasi. Keju cottage termasuk makanan pembakar lemak saat tidur. (Pixabay/kakuko)

Mengonsumsi beberapa sendok keju cottage merupakan pilihan yang bagus saat makan malam atau sebelum tidur.

Keju cottage ini mempunyai banyak kandungan protein kasein (casein) namun rendah karbohidrat dan lemak. Keju cottage lamban diserap oleh tubuh sehingga menimbulkan rasa kenyang yang tahan lama.

Apabila perut Anda terisi dengan sebelum tidur, maka kualitas tidur malam jauh lebih terjaga dan terhindar dari rasa lapar tengah malam.

5. Kacang

Kacang-kacangan seperti kenari, almond, kacang tanah, edamame, termasuk pilihan bagus untuk dikonsumsi jelang tidur malam.

Misalnya, segenggam kacang almond mengandung 3 gram serat yang cukup untuk menambah asupan serat dalam tubuh.

Selain itu, kacang-kacangan juga turut menyediakan energi yang dibutuhkan untuk metabolisme, sehingga sangat memengaruhi proses penurunan berat badan.

Mengonsumsi makanan pembakar lemak saat tidur, memang bukan satu-satunya cara yang bisa diandalkan sepenuhnya untuk turunkan berat badan.

Karena proses pembakaran lemak akan jauh lebih maksimal apabila dibarengi dengan berolahraga, memperhatikan pola diet, serta istirahat yang cukup.

(tim/pua)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER