Berbagai tips dipercaya bisa membuat nasi jadi lebih rendah kalori, salah satunya dengan menambahkan virgin coconut oil (VCO) ke beras yang dimasak.
Apakah cara tersebut benar dan sehat?
Dokter gizi di Rumah Sakit Melinda Bandung, Johanes Casay Chandrawinata pun membantah hal tersebut. Tips tersebut justru salah kaprah dan tidak masuk akal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak masuk akal. Justru akan menambah kalori di nasi bukan mengurangi," kata Johanes saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (18/1).
Dia menjelaskan virgin coconut oil sebenarnya tak beda jauh dengan minyak kelapa biasa. Hanya proses pembuatannya saja yang sedikit berbeda, yakni menggunakan teknik memasak kurang dari 100 derajat celcius.
Untuk satu gram virgin coconut oil saja, ada kurang lebih 9 kalori di dalamnya.
Tambahan kalori dari virgin coconut oil ini justru malah menyebabkan obesitas. Bahkan kolesterol jahat di darah juga bisa melonjak. Alasannya karena virgin coconut oil ini bisa mempercepat proses aterosklerosis di pembuluh darah.
"Akibatnya orang yang memiliki riwayat jantung koroner penyakitnya bisa semakin parah. Dan yang belum punya, ya bisa punya," kata dia.
Menambahkan minyak ke dalam nasi hanya akan menurunkan kecepatan pencernaan nasi ketika dimakan. Hal ini terjadi karena minyak memperlambat pengosongan di lambung.
Tapi bukan berarti makan banyak minyak bisa bikin tubuh langsing. Sebaliknya banyak penyakit yang bisa muncul di tubuh.
Oleh karena itu, menurut Johanes daripada pakai minyak cobalah beberapa tips ini saat makan nasi. Agar tubuh sehat dan berat badan ideal. Berikut tipsnya:
Usahakan porsi nasi sama dengan porsi protein. Jumlahnya masing-masing 1/4 piring. Sementara setengah bagian piring yang kosong bisa diisi sayuran.
![]() |
Masak nasi sedang-sedang saja. Jangan terlalu lembek. Hal ini agar nasi tidak cepat dicerna sehingga Anda tidak cepat lapar.
![]() |
Usahakan beras yang dikonsumsi adalah jenis beras yang tinggi serat. Misalnya beras hitam, beras merah, atau beras yang masih memiliki kulit ari.
"Selain itu, bisa juga pakai alternatif mencampur nasi dengan jagung, sorghum, kacang merah yang kaya serat. Biar bisa meningkatkan sistem pencernaan dan membuat cepat kenyang," katanya.
(tst/pua)