Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Berhenti Makan Daging?

CNN Indonesia
Rabu, 13 Mar 2024 06:00 WIB
Boleh-boleh saja berhenti makan daging dan beralih ke sumber nabati. Namun, ketahui dulu apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging berikut ini.
Ilustrasi. Ketahui apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging. (iStockphoto/Vladimir Mironov)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Ingin berhenti makan daging dan beralih ke asupan nabati? Boleh-boleh saja. Namun sebelumnya, Anda terlebih dahulu perlu tahu apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging berikut ini.

Daging merupakan salah satu sumber protein terbaik. Dibandingkan pada asupan nabati, protein pada daging cenderung lebih kaya.

Pola makan nabati sendiri dipercaya punya banyak manfaat untuk kesehatan. Buah dan sayur dikenal kaya akan berbagai nutrisi penting.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah penelitian menemukan, pola makan nabati membantu tidur lebih nyenyak, meningkatkan kesehatan jantung, dan meningkatkan mikrobioma.

Apa yang terjadi saat berhenti makan daging?

Meski pola makan nabati dipercaya kaya akan manfaat, namun menyetop asupan daging juga berarti menghilangkan beberapa nutrisi.

Lantas, apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging? Berikut di antaranya, merangkum berbagai sumber.

1. Tubuh bisa kurang berenergi

Menyetop asupan atau produk hewani membuat tubuh kehilangan nutrisi tertentu seperti zat besi. Senyawa ini berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh yang memungkinkan sel-sel menghasilkan energi.

Mengutip Live Strong, rendahnya zat besi dapat menyebabkan kelelahan kronis, rambut rontok, pusing, lemak, sakit kepala, kulit pucat, hingga detak jantung cepat.

Pada dasarnya, produk nabati seperti bayam dan kedelai juga mengandung zat besi. Hanya saja, jumlahnya cenderung lebih sedikit dibandingkan produk hewani.

Sebuah penelitian tahun 2018 juga menemukan, kelompok vegetarian cenderung memiliki simpanan zat besi yang jauh lebih rendah dibandingkan kelompok yang memakan daging.

2. Usus lebih sehat

illustration of internal organs is on the women's body against gray background, The concept of Medical treatment and HealthcareIlustrasi. Usus lebih sehat, salah satu apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging. (iStockphoto/Tharakorn)

Susunan mikrobioma pada usus dianggap penting karena bakteri baik yang ada di dalamnya berperan penting dalam kesehatan secara menyeluruh.

Salah satu hal yang dapat mengubah susunan mikrobioma usus adalah pola makan. Daging, terutama daging merah dan olahan, dapat memicu peradangan di usus. Kondisi ini dapat mengubah bakteri baik dan memicu masalah pencernaan.

Sebaliknya, konsumsi sayuran cenderung memiliki efek sebaliknya. Sebuah penelitian di The Journal of Nutrition pada tahun 2018 menemukan, pola makan vegetarian terbukti secara positif mengubah mikrobioma usus.

3. Tidur lebih nyenyak

Hanya berfokus pada asupan nabati disebut bisa membuat tidur lebih nyenyak. Gara-garanya adalah kandungan isoflavon yang tinggi pada produk nabati.

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrition pada 2015 lalu menemukan, orang yang mengonsumsi makanan kaya isoflavon cenderung mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.

4. Risiko penyakit jantung menurun

Salah satu manfaat menyetop asupan daging adalah penurunan kadar kolesterol dan berkurangnya peradangan di dalam tubuh. Kondisi ini pada gilirannya dapat mencegah penumpukan plak dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Progress in Cardiovascular Diseases pada tahun 2018 menemukan, pola makan vegetarian dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 40 persen.

Sumber protein nabati sendiri kerap dikaitkan dengan risiko lebih rendah dari semua penyebab kematian akibat masalah jantung dan pembuluh darah.

5. Berat badan turun

Penurunan berat badan menjadi salah satu hal yang bisa terjadi saat berhenti makan daging.

Mengutip The Independent, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menunjukkan, menyetop asupan daging dapat kehilangan rata-rata 4,5 kilogram berat badannya.

6. Kekurangan nutrisi

Healthy food. Healthy eating background. Fruit, vegetable, berry.  Vegetarian eating. SuperfoodIlustrasi. Kekurangan zat besi, salah satu apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti makan daging. (iStockphoto/YelenaYemchuk)

Pola makan vegetarian bisa membuat seseorang kurang mendapatkan asupan zat besi, vitamin D, dan vitamin B12. Ketiga nutrisi ini banyak ditemukan di produk hewani seperti daging.

7. Sering buang air besar

Menyetop asupan daging artinya hanya berfokus pada sumber nabati. Mengutip WebMD, hal ini akan membuat seseorang lebih sering buang air besar.

Gara-garanya adalah kandungan serat yang cenderung tinggi pada sumber nabati. Serat akan mempermudah buang air besar dan menarik air ke dalam usus besar yang membuat feses jadi lebih lunak.

(asr/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER