Salah satu sholat sunah yang bisa dikerjakan pada bulan Ramadhan adalah sholat dhuha. Simak bacaan doa setelah sholat dhuha lengkap dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya.
Salat dhuha merupakan salat sunah yang dikerjakan di pagi hari mulai waktu matahari naik hingga sebelum masuk waktu zuhur. Salat ini bisa dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat.
Dalam sebuah hadis dinyatakan Rasulullah SAW pernah memberi wasiat kepada Abu Hurairah tentang tiga amalan yang berbunyi:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
عن أبي هريرة رضي الله عنه أنه قال : " أوصاني خليلي بثلاثٍ : صيامِ ثلاثةِ أيامٍ من كل شهر ، وركعتي الضحى ، وأن أوتر قبل أن أنام " ( رواه البخاري
Artinya: Rasulullah SAW kekasihku berwasiat padaku tiga hal, pertama puasa tiga hari setiap bulan, kedua dua rakaat dhuha (setiap hari), ketiga salat witir sebelum tidur. (HR. Bukhari)
Rasulullah juga berpesan bahwa siapa saja umatnya yang menunaikan salat sunah dhuha sebelum mengawali beraktivitas, maka sama halnya membuka dunia dengan harapan Allah SWT.
Kelak Allah pun dapat melimpahkan kesejahteraan hidupnya serta diberikan keberkahan untuk mendapat kesuksesan dunia dan akhirat.
Di penghujung rakaat akhir, Rasul memerintahkan untuk membaca doa setelah salat dhuha sambil berzikir dalam keadaan duduk tenang.
Sholat dhuha dikerjakan sebanyak minimal dua rakaat dengan satu salam. Disunahkan membaca surat As-syams di rakaat pertama, dan surat Ad-dhuha pada rakaat kedua.
Mengutip NU Online, setelah mengerjakan salat dhuha sebaiknya duduk sejenak untuk berzikir dan berdoa.
Di tahap ini ada banyak kalimat-kalimat zikir yang pernah dibaca Nabi sambil mengusap wajahnya. Salah satu bacaannya dalam kitab Al-Adzkar karya An-Nawawi.
اَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ الْعَظِيْمَ الَّذِ ىْ لَا اِلٰهَ اِلَّا هُوَالْحَىُّ الْقَيُّوْمُ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ
Astaghfirullahal 'adzhiim. Al-ladzii laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum.
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Besar, yang tidak ada Tuhan selain Dia, yang senantiasa hidup lagi yang mengurus segala sesuatu sendiri dan aku bertaubat kepadanya." (HR.Abu Daud dan at-Tirmidzi dari Bilal).
اللّٰهُ اَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ يَاذَ الْجَلَالِ وَالْاِكْرَامِ
Allahumma antas salaam, wa minkas salaam. Tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikraam.
Artinya: "Ya Allah, Engkaulah as-salam (yang mempunyai kesejahteraan) dan dari-Mu pula kesejahteraan. Maha berbahagia Engkau Wahai Tuhan yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.
![]() |
Setelah zikir, umat Islam dianjurkan membaca bacaan doa setelah sholat dhuha yang berbunyi:
اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka.
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.
Artinya :
"Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuha-Mu, kecantikan ialah kecantikan-Mu, keindahan itu keindahan-Mu, kekuatan itu kekuatan-Mu, kekuasaan itu kekuasaan-Mu, dan perlindungan itu, perlindungan-Mu".
"Ya Allah, jika rizkiku masih di atas langit, turunkanlah .dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dluha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan
kepada hamba-hamba-Mu yang saleh".
Meski demikian, ada pula doa setelah salat dhuha versi lainnya. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari, dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha, ia berkata bahwa Rasulullah SAW selesai salat Dhuha, beliau mengucapkan,
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمِ
Allahummaghfirlii Watub 'alayya, innaka antat-tawwaabur rohiim
Artinya: Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang) sampai beliau membacanya seratus kali." (HR. Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 619. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadis ini sanadnya sahih.)
Itulah bacaan doa dan zikir setelah sholat dhuha yang bisa dipraktikkan di bulan Ramadhan ini. Semoga bermanfaat.