Sukses Seperti Marshanda, Hindari Kesalahan Intermittent Fasting Ini
Artis Marshanda berhasil menurunkan berat badan hingga 17 kilogram (kg) berkat intermittent fasting. Agar sukses diet seperti dia, hindari kesalahan intermittent fasting berikut ini.
Marshanda menjalani intermittent fasting di mana dirinya mengatur jendela makan setiap hari. Dia bisa mengonsumsi makanan apa pun dalam waktu yang sudah ditentukan.
"Aku intermittent fasting, menunya ada, sama aja," ujarnya.
Kesalahan intermittent fasting
Ingin sukses diet seperti Marshanda? Intermittent fasting bisa saja ditiru, asalkan hindari kesalahan-kesalahan berikut.
1. Asupan kalori berlebihan
Karena ini soal kapan Anda makan, kebanyakan orang kebablasan sehingga asupan kalori jadi berlebihan. Kesalahan ini rentan dilakukan sebab orang cenderung ingin 'balas dendam' setelah beberapa jam berpuasa.
Perhatikan sinyal tubuh selama makan. Anda sebaiknya menyudahi makan ketika kenyang, bukan karena piring sudah kosong.
Selain itu, perlambat laju makan agar otak punya waktu untuk memberikan sinyal kenyang.
2. Minum soda
Anda memang bisa minum apa pun, tapi sebaiknya keluarkan soda dari daftar.
Dietisien Libby Mills berkata, karbonasi pada soda dapat menutupi rasa lapar. Namun, Anda akan merasa lapar luar biasa dan makan berlebihan di sesi makan berikutnya.
"Minuman yang dimaniskan secara artifisial juga dapat meningkatkan standar kepuasan untuk rasa manis. Jadi saat Anda makan sepotong buah, rasanya mungkin tidak memuaskan," kata Mills, mengutip dari Eating Well.
3. Menu buka puasa rendah protein dan serat
Pilihan menu buka puasa perlu diperhatikan. Kesalahan intermittent fasting salah satunya menu buka puasa rendah protein dan serat.
Padahal, protein membantu Anda merasa kenyang dan membantu mempertahankan massa tubuh ketika kehilangan beberapa kilogram berat badan.
Sementara serat akan memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat yang dikonsumsi. Anda pun tetap kenyang dan berenergi dalam waktu lama.
4. Olahraga berat
Olahraga sangat disarankan, tapi tak perlu yang terlalu berat atau intensif. Sulit untuk bisa berolahraga dalam kondisi perut kosong.
Jika ingin berolahraga agak intens, pastikan jam olahraga berdekatan dengan jam buka puasa.
5. Junk food untuk buka puasa
Kesalahan terbesar yang dilakukan mereka yang intermittent fasting adalah menganggap bisa makan apa pun selama masih di jendela makan. Anggapannya, junk food pun tak masalah. Padahal, tidak demikian.
Junk food biasanya tinggi gula, garam, lemak, dan kalori. Bukan turun berat badan, junk food bakal membuatnya makin melambung.
6. Cuma mengandalkan air putih
Kesalahan intermittent fasting yang perlu dihindari adalah hanya mengandalkan air putih. Anda bisa saja menikmati minuman lain.
Melansir dari Business Insider, Anda bisa minum kopi, teh, atau minuman dengan elektrolit yang rendah kalori.
(els/asr)