Apa Itu Keracunan Sinar Matahari? Kenali Penyebab dan Gejalanya
Sinar matahari punya manfaat yang besar untuk kekebalan tubuh dan kesehatan tulang. Namun, keracunan sinar matahari juga berbahaya untuk tubuh manusia. Apa itu keracunan sinar matahari?
Di balik manfaatnya yang besar, sinar matahari juga bisa membawa dampak buruk untuk kesehatan. Salah satunya adalah keracunan sinar matahari atau yang dikenal dengan sun poisoning.
Keracunan sinar matahari adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan sengatan matahari yang parah.
Hal ini sebenarnya tidak mengakibatkan "keracunan". Sebaliknya, hal ini menyebabkan gejala yang lebih parah daripada sengatan matahari pada umumnya.
Melansir Harvard Health, keracunan sinar matahari terjadi akibat paparan sinar matahari yang berkepanjangan tanpa perlindungan atau dengan perlindungan terhadap sinar matahari yang tidak memadai.
Penyebab keracunan sinar matahari
Melansir Mayo Clinic, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan keracunan sinar matahari itu, seperti penggunaan obat-obatan tertentu, bahan kimia dan kondisi medis dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap matahari.
Apa saja penyebab dan faktor risiko keracunan sinar matahari itu?
- Keturunan (alergi matahari bisa diwariskan)
- Obat-obatan tertentu, seperti antibiotik
- Bahan kimia yang bersentuhan dengan kulit
- Memiliki kulit yang terang, karena orang dengan kulit terang umumnya dianggap paling sensitif terhadap sinar matahari, sehingga lebih mungkin mengalami reaksi fototoksik seperti keracunan matahari.
Gejala keracunan sinar matahari
Menukil Lifespan, penderita keracunan sinar matahari biasanya tidak menyadarinya karena dalam enam hingga dua belas jam pertama gejalanya sama dengan sengatan matahari.
Selain gejala sengatan matahari ringan, penderita keracunan sinar matahari sering kali mengalami:
- kulit melepuh atau mengelupas
- kemerahan dan nyeri parah
- demam dan menggigil
- dehidrasi
- nyeri sendi atau otot
- mual dan muntah
- sakit kepala
- pusing atau pingsan
Keracunan sinar matahari bisa diatasi dengan cara seperti berendam atau mandi dengan air dingin untuk meredakan ketidaknyamanan, mengoleskan lidah buaya atau pelembab kental ke area yang terkena, minum banyak air untuk mempertahankan hidrasi, hingga minum ibuprofen untuk membantu meredakan nyeri.
Itulah penjelasan tentang apa itu keracunan sinar matahari beserta penyebab dan gejalanya.
(pua/pua)