Cara Mengatasi Tembok Lembap, Berjamur, dan Mengelupas

CNN Indonesia
Kamis, 14 Nov 2024 18:00 WIB
Musim hujan memengaruhi kondisi tembok rumah. Simak penyebab dan cara mengatasi tembok lembap dengan mudah.
Ilustrasi. Ada beberapa cara mengatasi tembok lembap dan mengelupas. (iStockphoto/Cunaplus_M.Faba)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Musim hujan memengaruhi kondisi tembok rumah. Simak penyebab dan cara mengatasi tembok lembap dengan mudah.

Setelah hujan cukup lebat, mungkin Anda menemukan bercak lembap pada tembok. Masalah ini tak hanya merusak estetika rumah, tapi juga berisiko membawa kerusakan lebih serius jika dibiarkan.

Penyebab paling umum tembok lembap adalah resapan air hujan pada bangunan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, bisa juga saluran pembuangan yang tersumbat, genteng bocor, dan kondensasi. Kondensasi terjadi saat udara hangat di dalam ruangan kontak dengan permukaan tembok yang dingin sehingga memicu kelembapan.

Cara mengatasi tembok lembap

Tapi, Anda tak perlu khawatir. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal tersebut.

1. Cek penyebabnya

Sebelum memutuskan mencari cara mengatasi tembok lembap, cek dulu penyebabnya.

Saat hujan, coba cek langit-langit ruangan. Jika ada genteng bocor, langit-langit ruangan akan menunjukkan bercak basah. Air yang masuk bisa memicu tembok jadi lembap dan mengelupas.

Selain itu, cek saluran air di rumah. Segera atasi sumbatan atau aliran yang kurang lancar untuk mencegah kelembapan tembok semakin parah.

2. Sering buka jendela

Saat Anda tidak menemukan kebocoran, kondensasi bisa jadi penyebab tembok lembap. Solusinya, sirkulasi udara musti lancar dan ada paparan sinar matahari yang cukup.

Oleh karenanya, saat hari cerah, sebaiknya buka jendela agar ruangan bisa 'bernapas'.

3. Pasang dehumidifier

Dehumidifier with touch panel, humidity indicator, uv lamp, air ionizer, water container works at home. Modern design feets interior. Air dryerIlustrasi. Menggunakan dehumidifier, salah satu cara mengatasi tembok lembap dan mengelupas. (iStockphoto/Maryviolet)

Humidifier biasa digunakan untuk menambah kelembapan ruangan. Sebaliknya, jika ingin menurunkan kelembapan ruangan, gunakan dehumidifier.

Saat kelembapan ruangan turun, tembok yang lembap pun perlahan bisa kembali kering dan normal.

4. Pakai cairan antijamur

Tembok lembap memang bisa memicu pertumbuhan jamur. Sebenarnya, situasi ini bisa terjadi sebaliknya. Pertumbuhan jamur bisa memicu tembok lembap.

Sebaiknya, pakai cairan antijamur untuk membunuh jamur di tembok, lalu lap menggunakan kain kering dan bersih.

5. Cat ulang

Tembok yang lembap tak jarang catnya mengelupas. Cara mengatasi tembok lembap pun mau tidak mau dengan mengecat ulang.

Akan tetapi, Anda perlu membersihkan tembok dari jamur dan cat yang mengelupas terlebih dahulu. Berikut langkahnya.

- Semprot tembok menggunakan campuran air dan cuka dengan perbandingan 1:1.
- Keruk seluruh permukaan tembok yang mengelupas, lalu gosok dengan amplas.
- Jika ada dinding yang berlubang, maka tambal dengan semen putih dan biarkan mengering.
- Setelah kering, amplas sampai halus.
- Sebelum dicat dengan warna yang diinginkan, lapisi dengan cat waterproof terlebih dahulu.

(els/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER