Donald Trump telah resmi dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) untuk periode 2025-2029. Ketika menjabat sebagai Presiden AS, Trump akan menempati ruang kerja di Gedung Putih, Washington DC yang dikenal sebagai Oval Office.
Namun, tidak semua orang memiliki akses ke Oval Office. Hanya segelintir orang yang punya keistimewaan bisa masuk atau diundang ke Oval Office.
Banyak yang penasaran dengan bentuk dan isi ruangan Oval Office di Gedung Putih. Sebab, kantor Presiden AS ini sangat ikonik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menjawab rasa penasaran publik terhadap Oval Office, White House Historical Association menggagas untuk membuat replika Oval Office Gedung Putih.
Replika Oval Office berskala penuh ini bisa dikunjungi untuk umum. Objek wisata diberi nama "The People's House: A White House Experience" telah diluncurkan pada 23 September 2024.
Terlihat replika Oval Office ini begitu mirip dengan yang asli, dengan menampilkan semua elemen seperti meja, kursi berlengan, dan bahkan Alkitab keluarga di meja samping.
Replika Oval Office ini dijadikan tempat wisata edukasi oleh White House Historical Association. Lokasi replika ini hanya satu blok dari Gedung Putih Washington DC.
Di tempat wisata edukasi berlantai ini juga terdapat replika model Gedung Putih berskala besar, replika Rose Garden berskala penuh.
"Pusat yang pertama dan mendalam ini akan menceritakan kisah tentang Istana Eksekutif, penghuninya, dan orang-orang yang telah mendedikasikan karier mereka untuk fungsi-fungsinya seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya," bunyi pernyataan White House Historical Association, seperti dilansir Fox 5.
Jadi, saat berkunjung ke replika ini, wisatawan bisa mencoba peran bekerja sebagai Presiden AS. Bahkan dekorasi ruangan Oval Office termasuk kertas dinding, gorden, dan furnitur, direplikasi persis seperti yang terlihat di Oval Office sesuai kondisi terkini, khususnya ketika ada presiden baru.
Presiden White House Historical Association Stewart McLaurin, menerangkan bahwa pengunjung bisa duduk di kursi presiden, bergaya menerima panggilan telepon dari pemimpin dunia, hingga berfoto di replika Oval Office.
Pengunjung bisa merasakan seperti menjadi Presiden AS, dengan duduk di kursi belakang meja. Tawaran pengalaman mendalam ini diharapkan jadi daya tarik untuk berkunjung ke replika Oval Office.
Untuk bisa ke "The People's House: A White House Experience", tiket masuknya gratis, tapi tempat ini hanya bisa menerima sekitar 800 pengunjung dalam sehari.
(wiw)