Bikin Hotman Paris Opname, Seberapa Bahaya Gigitan Berang-berang?
Pengacara Hotman Paris Hutapea mengalami penurunan kesehatan sampai berobat ke Singapura. Hal ini berawal dari gigitan berang-berang peliharaannya. Memang, seberapa bahaya gigitan berang-berang?
Hotman Paris pingsan dalam persidangan kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa Razman Arif Nasution pada Kamis (20/2). Selang beberapa hari, dia berkabar lewat media sosial bahwa dirinya dirawat di rumah sakit sejak Jumat (21/2).
Rupanya kesehatan Hotman Paris menurun sejak gigitan berang-berang peliharaannya. Setelahnya, ia berhadapan dengan kesibukan syuting dan akhirnya drop di persidangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya berenang bersama berang-berang jam 4 subuh tapi berang-berang salah satu peliharaan saya menggigit tangan saya, kemudian saya injeksi tetanus, kemudian terbang ke IKN-Balikpapan. Capek sekali terbang IKN-Balikpapan hampir enam jam," katanya.
Seberapa bahaya gigitan berang-berang?
Melihat pengalaman Hotman Paris, tentu banyak yang bertanya-tanya soal bahaya gigitan berang-berang.
Meski terlihat menggemaskan, gigitan berang-berang ternyata pernah menewaskan seorang nelayan di Belarusia pada 2013. Dia mencoba mendekati berang-berang (Eurasian beaver) untuk memotretnya. Namun binatang itu menyerang pria 60 tahun itu dan memutus arteri pahanya.
Pria tersebut kehilangan banyak darah dan meninggal dalam perjalanan ke dokter desa setempat.
 Ilustrasi. Meski menggemaskan, gigitan berang-berang bisa berbahaya. (CNN Indonesia) |
Seperti dilansir news.com.au, berang-berang merupakan binatang yang sangat teritorial. Mereka memiliki gigi yang sangat kuat ditambah enamel ekstra yang tebal. Gigi berang-berang terus tumbuh hingga mampu menggerogoti pohon.
Seberapa bahaya gigitan berang-berang? Bisa dibayangkan saat gigi-gigi ini menggigit manusia dan mengoyaknya.
Berang-berang pun dilengkapi sepasang kelopak mata ekstra yang transparan sehingga mereka tetap bisa melihat di bawah air.
