Hindari Bakteri, Seberapa Sering Harus Ganti Spons Cuci Piring?

CNN Indonesia
Jumat, 21 Mar 2025 19:30 WIB
Spons kotor bisa jadi sarang bakteri. Berbau, berlendir, atau kotor. Jadi kapan sebaiknya diganti?
Ilustrasi. Spons cuci piring harus diganti, karena bisa jadi sarang kuman dan penyakit. (iStockphoto/Sasiistock)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Mencuci piring adalah bagian tak terpisahkan dari memasak di rumah. Entah dilakukan sendiri atau oleh 'asisten andalan' Anda, tugas ini tetap harus diselesaikan.

Meskipun ada trik untuk mengurangi cucian, seperti melapisi loyang dengan aluminium foil atau menggunakan piring sekali pakai, tetap saja ada alat makan yang perlu dicuci.

Namun, tahukah Anda bahwa spons yang sering digunakan bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri berbahaya?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spons yang sudah lama dipakai bisa mengandung bakteri seperti Salmonella, E. coli, dan Listeria, yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan atau iritasi kulit. Jadi, kapan sebaiknya mengganti spons dengan yang baru?

Melansir Eating Well, tidak ada aturan baku dalam mengganti spons, karena daya tahan spons bergantung pada seberapa sering dan bagaimana cara penggunaannya. Namun, sebagai panduan umum, disarankan untuk mengganti spons setiap tiga minggu hingga satu bulan.

Studi menunjukkan bahwa Salmonella bisa berkembang dalam waktu sehari pada spons yang lembap. Untungnya, spons bisa dibersihkan dengan cara:


• Merendam dalam larutan klorin
• Merebusnya
• Mencucinya dalam mesin pencuci piring dengan siklus panas

Namun, jika spons Anda sudah berbau tidak sedap, terasa berlendir, atau terlihat sangat kotor, jangan ragu untuk membuangnya. Spons yang sudah terkontaminasi bakteri dari makanan mentah juga sebaiknya langsung diganti.

Cara memperpanjang usia spons

Selain rutin membersihkan, cara Anda menggunakan spons juga berpengaruh pada ketahanannya. Berikut beberapa tips agar spons bertahan lebih lama:

1. Hindari spons terkena cairan dari daging mentah.

Gunakan tisu atau lap antibakteri untuk membersihkan permukaan yang terkena daging mentah.

2. Pisahkan spons untuk tugas berbeda

Gunakan spons khusus untuk mencuci piring dan yang lain untuk membersihkan permukaan dapur.

3. Jangan gunakan spons untuk pekerjaan berat

Gunakan sikat atau spons khusus untuk menggosok kerak pada wajan atau peralatan masak tertentu.

[Gambas:Video CNN]



(tis/tis)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER