Perak menarik minat investor, dengan analis pasar memprediksi potensi lonjakan ke US$40 per troy ons pada 2025. Logam ini naik dalam portofolio investasi global, memberikan persaingan ketat terhadap dominasi jangka panjang emas di pasar komoditas.
Analis Pasar Keuangan Octa Broker, Kar Yong Ang, menjelaskan mengapa perak berpeluang bagus untuk mencatat pertumbuhan signifikan tahun ini.
Harga perak naik sebesar 18% pada 2024, melebihi kenaikan kecil emas. Harga didorong oleh tekanan inflasi dan permintaan industri yang lebih kuat, terutama dalam penggunaan energi terbarukan.
Meski emas merupakan investasi safe-haven klasik, peran ganda perak baik sebagai investasi dan logam industri memberikannya keunggulan unik dalam pasar yang fluktuatif.
Namun, manajemen risiko sangat penting untuk menghindari kerugian yang tidak perlu.
Ada dua penggerak pertumbuhan pasar perak utama:
Sebagai contoh, selama krisis COVID-19, perak mengalami pengembalian negatif yang signifikan sebesar -20,0%, sementara pengembalian emas positif sebesar 5,1% pada periode yang sama.
Proyeksi Perak 2025
Perak diperkirakan akan melebihi emas dalam beberapa tahun mendatang, di mana pasokan terbatas akan dihadapkan dengan permintaan industri yang meningkat. Harga perak bahkan bisa mencapai US$40 per ons pada satu saat di 2025, mengingat permintaan yang kuat.
Potensi pertumbuhan ini menciptakan peluang pembelian yang menarik bagi para trader. Meski demikian, risiko likuiditas pasar, kenaikan suku bunga, dan perubahan sentimen investor, serta faktor lainnya, dapat mempengaruhi pasar secara negatif.
Lebih dari itu, aset ini jauh lebih sensitif terhadap siklus ekonomi dibandingkan emas. Jika terjadi resesi, perak mungkin turun harga lebih curam daripada emas.
Trader juga harus memantau rasio emas-perak. Jika terlalu tinggi, investor mungkin secara bersamaan menjual emas dan membeli perak, dengan asumsi rasio kembali ke rata-rata jangka panjangnya.
Mereka yang mempertimbangkan untuk memilih perak daripada emas harus menganalisis kedua aset tersebut dengan seksama serta membandingkan risiko investasi, sifat, dan potensi keuntungan mereka.
Berikut adalah gambaran singkat tentang kelebihan dan kekurangan emas dan perak.
Trader dapat memanfaatkan potensi perak dan emas menggunakan berbagai platform trading. Saat ini, pilihan platform tidak terbatas pada MT4 dan MT5, dan penawaran solusi lainnya pun makin baik.
Sebagai contoh, ekosistem trading milik Octa broker, OctaTrader, menawarkan CFD pada perak dan emas. OctaTrader melaporkan volume trading tinggi untuk CFD pada emas tahun ini meskipun minat terhadap logam tersebut melambat setelah kemenangan pemilu Donald Trump.
Menurut para analis Octa, permintaan perak di OctaTrader saat ini cukup tinggi, yang mengarah pada likuiditas yang meningkat dan lebih banyak peluang profit.
"Nilai jangka panjang perak stabil karena dinamika penawaran-permintaan dasarnya. Logam ini banyak digunakan dalam elektronik, energi terbarukan, dan kedokteran," jelas Kar Yong Ang.
"The Silver Institute mengharapkan total pasokan perak meningkat sebesar 3 persen dan mencapai 1,05 ons, tertinggi dalam 11 tahun. Permintaan diproyeksikan tetap berada di 1,20 miliar ons tahun ini," tambahnya.
Mengingat hal ini, ia mengingatkan, permintaan mungkin akan melebihi peningkatan pasokan. Meski permintaan untuk perhiasan dan barang perak menurun, keuntungan dapat diharapkan di pasar elektronik konsumen dan fabrikasi industri.
"Alhasil, defisit kemungkinan akan terjadi," tegas dia.
Momentum pasar perak yang kuat, aplikasi industri, terutama untuk energi terbarukan dan panel surya khususnya, serta potensi kenaikan harga menjadikannya aset yang harus diwaspadai pada 2025.
Meskipun volatilitas tetap menjadi faktor, investasi strategis pada perak dapat menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan dengan emas. Trader yang ingin bertransaksi dengan aset ini harus menanganinya dengan hati-hati.
Pertama-tama, perhatikan tren inflasi, kebijakan bank sentral, dan permintaan industri untuk melakukan analisis fundamental serta mengidentifikasi faktor-faktor potensi perubahan harga.
Untuk mengelola risiko, seimbangkan portofolio dan jangan bangun posisi yang terlalu besar pada aset tunggal. Jika anggaran terbatas, terutama setelah mendiversifikasi investasi, akses saldo yang ditingkatkan melalui instrumen trading seperti CFD.
Platform seperti Octa broker menyediakan opsi trading CFD yang fleksibel untuk perak, memungkinkan trader untuk memanfaatkan pergerakan harga jangka pendek.
Disclaimer: Trading melibatkan risiko dan mungkin tidak cocok untuk semua kalangan investor. Gunakan keahlian Anda dengan bijak serta evaluasi semua risiko terkait sebelum mengambil keputusan investasi.
(adv/adv)