Koper Tertukar di Bandara Saat Liburan ke Jepang, Isinya Ganja 24Kg

CNN Indonesia
Rabu, 19 Mar 2025 10:15 WIB
Ilustrasi koper. (Istockphoto/champlifezy@gmail.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

Liburan pasangan turis asal Thailand berubah menjadi mimpi buruk setelah koper yang mereka bawa tertukar. Parahnya, koper yang mereka ambil berisi 24 kilogram ganja kering.

Pasangan ini akan berlibur ke Jepang dan perjalanannya diawali berangkat naik maskapai VietJet Airlines dari Bandara Surat Thani di Hua Toei menuju Bandara Suvarnabhumi di Bangkok.

Barang bawaan yang terdaftar dalam bagasi adalah satu koper hitam dan satu koper merah. Ketika pasangan ini mendarat di Bandara Suvarnabhumi, ternyata mereka tanpa sadar mengambil koper hitam yang salah. Hal itu karena ada kemiripan di antara dua koper itu.

Di sisi lain, pemilik koper hitam lainnya melaporkan telah kehilangan koper kepada petugas Bandara Suvarnabhumi, dan hanya ada satu koper tersisa yang tidak ada yang mengambil, yang tak lain adalah milik pasangan asal Thailand itu.

Seperti dilansir Mothership, anggota staf bandara menghubungi nomor telepon yang terdaftar pada koper hitam yang tidak diambil. Namun, nomor itu ternyata milik putri pasangan tersebut, di mana ponselnya tidak dibawa, karena dia tak ikut dalam liburan orang tuanya.

Pasangan itu sendiri sudah melanjutkan perjalanan ke Bandara Narita, Jepang. Mereka masih tidak menyadari koper itu tertukar. Keduanya menunggu di Bandara Narita tanpa membuka koper hitam tersebut.

Pemandu yang mendampingi pasangan ini meminta mereka untuk menyegarkan diri terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan. Ketika itu, pasangan ini baru merasa ada yang aneh dengan bawaan mereka.

Koper hitam itu tidak bisa dibuka. Mereka pun menghubungi putri mereka, karena curiga ada sesuatu yang tidak beres. Pasangan ini lalu memeriksa label bagasi di koper hitam itu.

Setelah diperiksa lebih seksama, pemandu wisata melihat label bagasi itu berbeda, karena bertuliskan nama lain. Pasangan ini lalu memutuskan membuka paksa koper itu dan menemukan 24 kg ganja kering di dalamnya.

Pemandu wisata itu pun langsung melapor ke otoritas Bandara Narita. Gara-gara koper tertukar berisi ganja itu, pasangan ini mesti menghadapi penyelidikan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 17.30 waktu setempat.

Setelah itu, petugas bea cukai Jepang memutuskan pasangan ini tidak berniat menyelundupkan ganja ke Negeri Sakura itu.

Akibat penyelidikan berjam-jam itu, pasangan ini mesti membatalkan rencana mereka menginap di dekat Gunung Fuji, dan terpaksa mencari akomodasi dekat bandara.

Cerita ini menjadi viral di media sosial Facebook. Dalam postingannya, pemandu wisata di Jepang mengungkapkan rasa khawatir mengenai keamanan bandara dan mempertanyakan bagaimana ganja dalam jumlah besar itu bisa melewati beberapa pos pemeriksaan.

"Bagaimana 24 kg ganja bisa melewati Bandara Internasional Surat Thani ke Bandara Suvarnabhumi? Dan bagaimana ganja itu tidak terdeteksi lagi di Bandara Suvarnabhumi sebelum diangkut jauh-jauh ke Narita?" tulisnya.

Kendati mengalami hal yang tidak menyenangkan, pemandu wisata ini menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diterima dan kelegaan karena pasangan asal Thailand itu akhirnya diizinkan masuk ke Jepang.

(wiw)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK