Saat hari-hari panas, keberadaan pendingin udara atau AC memang terasa seperti penyelamat. Namun, tahukah Anda bahwa ada kesalahan umum dalam penggunaan AC yang justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan?
Baik di rumah, mobil, maupun kantor, AC membantu kita merasa lebih nyaman saat suhu melonjak. Namun jangan sampai salah mengatur suhu. Alih-alih memberi kesejukan, penggunaan AC yang tidak tepat bisa menyebabkan peradangan sinus, sakit kepala, hingga gangguan pernapasan.
Melansir Telegrafi, pendingin udara memang efektif untuk menurunkan suhu ruangan.
Hanya saja, jika tidak digunakan dengan bijak maka, bisa berdampak negatif pada saluran pernapasan, khususnya sinus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sinus adalah rongga-rongga kecil yang terletak di dalam tulang tengkorak, dilapisi oleh selaput lendir yang bertugas melembapkan dan menyaring udara yang kita hirup.
Beberapa hal pada AC bisa memicu sinus atau peradangan. Mulai dari udara yang terlalu kering, filter kotor, hingga suhu yang terlalu rendah.
Peradangan pada sinus bisa terasa ringan hingga cukup menyiksa. Beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai meliputi:
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, apalagi setelah sering berada di ruangan ber-AC, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter spesialis THT. Penanganan dini akan membantu mencegah komplikasi lebih lanjut.
![]() |
Agar bisa menikmati kesejukan AC tanpa khawatir terhadap efek sampingnya, beberapa langkah pencegahan berikut bisa diterapkan, yakni:
Minimal AC harus dibersihkan sebulan sekali selama musim panas. Filter yang bersih mencegah penyebaran bakteri dan jamur ke udara.
Jangan menyetel suhu terlalu rendah. Selisih ideal dengan suhu luar sebaiknya tidak lebih dari 6-8°C. Suhu di luar, misal, 34 derajat Celcius sehingga suhu AC ideal sekitar 26-28 derajat Celcius.
Buka jendela beberapa kali dalam sehari agar udara segar bisa masuk dan kelembapan tetap terjaga.
Humidifier digunakan terutama di ruangan dengan AC menyala terus-menerus. Alat ini membantu menjaga kelembapan udara dan menghindari iritasi pada saluran napas.
Meski suhu begitu panas, jangan paparkan tubuh pada AC atau arah embusan angin AC, apalagi saat tubuh berkeringat. Perubahan suhu mendadak bisa memicu flu atau infeksi sinus.
(tis/els)